Polisi Terima Dua Laporan Terkait Kasus Pembunuhan Mahasiswa Undana di Oesapa

Kembali dari Kelurahan Kayu Putih dan tiba di kos, Rafael mengabari korban Yohanes kalau ia dihadang dan nyaris dikeroyok di Jalan Esa Nita Kelurahan Oesapa.
Korban kemudian datang dari Kelurahan Sikumana.
Korban mengajak Rafael dan Ferdi Letlai (22), mahasiswa yang tinggal di Asrama Sambolo, Kelurahan Oesapa ke lokasi kejadian.
Saat tiba di Jalan Esa Nita, mereka melihat para pelaku turun dari angkutan kota.
Korban bertanya ke para pelaku soal ancaman pelaku yang hendak memukul Rafael.
Korban yang terlebih dahulu tiba di lokasi langsung berkelahi dengan 2 pelaku.
Kemudian Rafael dan Ferdi datang membantu korban. Ferdi pun ikut dipukul sehingga ia ikut berkelahi.
Namun pemuda yang berkelahi dengan Ferdi masuk ke dalam rumah.
Ferdi kemudian memilih kabur dan mengajak korban dan Rafael untuk lari menyelamatkan diri.
Sementara itu Rafael mengaku sempat melihat korban Yohanes dipeluk oleh salah satu pelaku.
Rafael berusaha menarik korban dari para pelaku, namun ada pelaku lain dari dalam rumah datang memukul Rafael.
Rafael pun memilih kabur dan menyelamatkan diri dengan sepeda motor.
Rafael tidak menduga kalau korban masih di lokasi kejadian.
Saat bertemu Ferdi Letlai, Rafael menanyakan keberadaan korban Yohanes namun keduanya memastikan kalau korban masih di lokasi kejadian.
Rafael dan Ferdi kembali ke lokasi di Jalan Esa Nita.
Keduanya mendapati korban sudah dalam keadaan ditikam dan berbaring di jalan raya.
Korban mengalami luka tusuk pada perut dan meninggal dunia.
Marianus (24), salah seorang warga di sekitar lokasi kejadian mengaku kalau keributan tersebut sempat berujung damai.
"Sempat terjadi pertengkaran namun berujung damai dan saling jabat tangan," ujarnya.
Baca Juga:

Pria Penganiaya Mantan Pacar di Kupang Diamankan Polisi

Curi Ratusan Kursi di Kampus Undana, Tiga Remaja di Kota Kupang Diamankan Polisi

Tangkap Empat Pelaku Pembunuhan, Kapolresta Kupang Kota Beberkan Peran Para Tersangka

Ditetapkan Jadi Tersangka Predator Anak, Mantan Kapolres Ngada AKBP Fajar Dipecat dari Polri

Bunuh Warga di Kupang, Empat Pria Terancam Hukuman Mati
