Di MRSF Bismart, Ada Yang Pertanyakan SIM Untuk Bikers Disabilitas

digtara.com | MEDAN – Dalam kegiatan Millenial Road Safety Festival (MRSF) yang berlangsung di Lapangan Benteng Medan, Minggu (3/3/2019) banyak dihadiri oleh para komunitas Bikers di Sumatera Utara. Seperti halnya diutarakan Yoki Tumana perwakilan Komunitas Avsec Bike Comunity (ABC).

Baca Juga:

• Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat
• Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS
• Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

“luar biasa, kegiatan ini kita apresiasi setinggi tingginya, ia mengatakan Safety reading ini sendiri sangat diperlukan di masyarakat dan wajib dijalankan, contohnya tertib berlalu lintas, memakai perlengkapan berkendara dan menaati peraturan lalu lintas” ujarnya.

Ia mengatakan pihaknya selalu mengkampanyekan kesehatan serta hal-hal yang positif kepada masyarakat dengan cara bersepeda. Hal senada juga dikatakan Sukuco Ketua Komunitas Sepeda Tua Indonesia (KOSTI) ia mengatakan kegiatan ini berfungsi untuk mempertemukan antara komunitas komunitas yang ada di Sumatera Utara terkhusus Medan.

“Senang sekali bang, wah sekali, ini yang dinamakan acara anak Medan, segala komunitas semua hadir disini” ungkapnya.

Sementara itu Bambang dari Bikers Eramas Bermartabat (BISMART) mengatakan cukup bagus kegiatan tersebut, namun pria yang akrab di sapa mas bro ini berharap agar pemerintah terutama pihak Kepolisian agar lebih memerhatikan para Bikers Disabilitas.

“Saya berharap ada sedikit saja perhatian kepada kawan-kawan Bikers Disabilitas oleh pihak terkait,” ujarnya. Ia menjelaskan bahwa sampai saat ini para Bikers Disabilitas sendiri belum memiliki Surat Izin Mengemudi (SIM).

“Hal tersebut sangat disayangkan ya, padahal mereka sendiri sangat perduli dengan yang namanya Safety reading, seperti helm, kaca spion serta rutin memerhatikan kondisi kendaraan Mereka, akan tetapi sampai sekarang ini mereka belum memiliki SIM,” pungkasnya.[Gie/JNI]