Selasa, 01 Juli 2025

20 Hari Kedepan Sidang Lanjutan Terdakwa Fani Dengar Keterangan Saksi

Imanuel Lodja - Selasa, 01 Juli 2025 08:00 WIB
20 Hari Kedepan Sidang Lanjutan Terdakwa Fani Dengar Keterangan Saksi
ist
20 Hari Kedepan Sidang Lanjutan Terdakwa Fani Dengar Keterangan Saksi

digtara.com -Sidang pertama terdakwa Stefani Heidi Doko Rehi dengan nomor perkara 76/Pid.Sus/2025/PN Kpg digelar pada Senin (30/6/2025) di ruang sidang Cakra Pengadilan Negeri Kupang.

Baca Juga:

Majelis hakim terdiri dari hakim ketua, A. A. Gd Agung Parnata dan dua hakim anggota Putu Dima Indra dan Sisera Semida Naomi Nenohayfeto

Terdakwa Stefani didampingi penasihat hukum Melkzon Beri dan rekan dari Perkumpulan Bantuan Hukum Kasih.

Terdakwa Fani didakwa dengan dakwaan berbentuk campuran dengan dakwaan pertama, perbuatan terdakwa Stefani tersebut diatur dan diancam pidana sebagaimana ketentuan pasal 81 ayat (2) UU nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak sebagaimana telah diubah beberapa kali dan terakhir diubah dengan UU Nomor 17 Tahun 2016 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti UU Nomor 1 Tahun 2016 tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak menjadi Undang-Undang.

Kedua, perbuatan terdakwa Stefani Heidi Doko Rehi alias Fani diatur dan diancam pidana dalam Pasal 82 Ayat (1) Jo. Pasal 76 E UU Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak sebagaimana telah diubah beberapa kali dan terakhir diubah dengan UU Nomor 17 Tahun 2016 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti UU Nomor 1 Tahun 2016 tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak menjadi Undang-Undang.

Ketiga, perbuatan terdakwa Stefani diatur dan diancam pidana dalam pasal 6 huruf c jo pasal 15 ayat (1) huruf g Undang-Undang nomor 12 tahun 2022 tentang Kekerasan Seksual.

Perbuatan terdakwa Stefani diatur dan diancam pidana dalam pasal 2 ayat (1) Jo. Pasal 17 Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2007 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Perdagangan Orang.

Usai Jaksa Penuntut Umum (JPU) Arwin Adinata membacakan dakwaan persidangan ditunda sampai tanggal 21 Juli 2025 untuk pemeriksaan saksi.

Fani (20) ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus kekerasan seksual bersama mantan Kapolres Ngada, AKBP Fajar Widyadharma Lukman Sumaatmaja.

Penetapan Fani sebagai tersangka dilakukan penyidik Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrium) Polda NTT sejak Jumat (21/3/2025) usai gelar perkara.

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Arie
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Jalani Sidang Perdana, AKBP Fajar Ajukan Eksepsi

Jalani Sidang Perdana, AKBP Fajar Ajukan Eksepsi

Mantan Kapolres Ngada Jalani Sidang Perdana Kasus Kekerasan Seksual Pada Anak

Mantan Kapolres Ngada Jalani Sidang Perdana Kasus Kekerasan Seksual Pada Anak

Diantar ke Rutan Kupang, Fani Menangis Saat Diborgol dan Dipakaikan Baju Tahanan

Diantar ke Rutan Kupang, Fani Menangis Saat Diborgol dan Dipakaikan Baju Tahanan

Empat Pasal Jerat Mahasiswi Pemasok Perempuan Untuk Mantan Kapolres Manggarai

Empat Pasal Jerat Mahasiswi Pemasok Perempuan Untuk Mantan Kapolres Manggarai

Fani, Tersangka Kekerasan Seksual Anak Dibawah Umur Dijemput di Lapas Perempuan dan Dilimpahkan ke Kejaksaan

Fani, Tersangka Kekerasan Seksual Anak Dibawah Umur Dijemput di Lapas Perempuan dan Dilimpahkan ke Kejaksaan

Kejati Siapkan Tujuh JPU dalam Sidang AKBP Fajar dan Jerat Sejumlah Pasal

Kejati Siapkan Tujuh JPU dalam Sidang AKBP Fajar dan Jerat Sejumlah Pasal

Komentar
Berita Terbaru