Pasca Libur Nataru, Jumlah Kasus Terpapar Covid-19 Meningkat Lagi

digtara.com – Pasca libur Natal dan Tahun Baru (Nataru), jumlah penderita covid-19 di Sumatera Utara (Sumut) meningkat lagi. Pasca Libur Nataru, Jumlah Kasus Terpapar Covid-19 Meningkat Lagi

Baca Juga:

• Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat
• Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS
• Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

“Habis libur naik, jadi rata-rata 83 perhari, 14 hari sebelumnya di kepala 7. Bahkan 3 hari lalu sempat 92,” kata Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi, Kamis (7/1/2021).

Edy mengatakan salah satu faktor yang mempengaruhi turunnya penderita covid-19 setiap harinya karena penyekatan yang dilakukan pada malam hari.

“Saya coba lakukan penyekatan siang hari, tidak terlalu signifikan dia bergeser. Tapi malam hari dilakukan pendisiplinan turun drastis, dari 200 turun sampai kepala 7,” ungkapnya.

Terkait apakah dirinya akan mengajukan pembatasan kegiatan masyarakat (PKM), Edy mengatakan hal itu tergantung daerah.

“Tergantung daerah, situasi daerah ada Gubernur, itu perwakilan pusat di daerah. Tempo hari, di Jawa lakukan PSBB, Sumut tidak lakukan, tergantung daerah,” jelasnya.

Namun, bukan berarti mengorbankan masyarakat. “Pimpinan harus menyayangi rakyatnya, secara rill bukan ikut-ikutan, karena semua ada tuntutannya, baik finansial, fisik non fisik harus disiapkan,” sebutnya.

Karena itu, Edy mengatakan jika pemprov Sumut fokus melakukan penyekatan. Hal itu, kata Edy terbukti bisa menurunkan jumlah penderita covid-19 di Sumut.

“Tempo hari situasi belum butuh PSBB, kita lakukan penyekatan. Penyekatan di daerah yang terpapar tinggi, ada Medan, Deli Serdang, Simalungun, terbukti turun,” tambah Edy.

[ya]  Pasca Libur Nataru, Jumlah Kasus Terpapar Covid-19 Meningkat Lagi

Saksikan video-video terbaru lainnya hanya di Channel Youtube TVDigtara. Jangan lupa, like comment and Subscribe.