Jumat, 03 Oktober 2025

Tawuran di Depan Mal Focal Point Medan, Belasan Remaja Ditangkap

Redaksi - Senin, 30 September 2019 16:35 WIB
Tawuran di Depan Mal Focal Point Medan, Belasan Remaja Ditangkap

digtara.com | MEDAN – Dua kelompok massa terlibat tawuran di depan mal Focal Point, Jalan Outteringroad, Gagak Hitam, Kecamatan Medan Selayang, Kota Medan, Senin 30 September 2019 malam.

Baca Juga:

Mereka terlibat aksi saling lempar batu yang membuat warga dan pengguna jalan panik. Tawuran berlangsung sekitar 30 menit.

Kapolsek Sunggal, Kompol Yasir Ahmadi, mengataka pihaknya belum mengetahui persis apa motif yang melatarbelakangi tawuran tersebut.

“Namun kami sudah mengamankan beberapa orang yang diduga ikut tawuran tadi. Mereka sudah dibawa dan akan diperiksa di Polsek,” ujarnya.

Polisi masih melakukan penyelidikan terhadapa para anggota kelompok remaja yang rata-rata masih duduk di bangku SMA tersebut. Untuk sementara, lanjut Yasir, pihaknya mengetahui mereka berasal dari beberapa SMA di Medan.

Polisi, menurut dia, belum dapat mengetahui detil kejadian tawuran karena mereka langsung bubar setelah petugas datang. Namun dari informasi dari para saksi mata, tawuran berlangsung pada sekitar pukul 21.00 WIB.

Para saksi mata juga menuturkan kepada polisi bahwa mereka yang terlibat adalah dua kelompok remaja. Satu kelompok menyerang dengan melintasi jalan raya di depan Focal Point mal dan kelompok lainnya berada di jalan samping mal.

Untuk sementara, lanjut Yasir, pihaknya belum menemukan adanya korban jiwa, korban luka atau kerusakan kendaraan dan bangunan akibat kejadian ini. Yang ditemukan hanya serpihan-serpihan batu di jalan raya depan Focal Point.

Dari pengamatan, penangkapan didahului dengan upaya pengejaran terhadap para terduga pelaku tawuran oleh belasan personel Shabara bersenjata lengkap. Di depan kedai kopi Nations yang berada di pertokoan belakang Focal Point, petugas membawa delapan remaja.

Hingga akhir tindakan penangkapan, tercatat ada 19 remaja yang diamankan dan sekitar pukul 21.30 WIB mereka sempat diperiksa satu per satu oleh Kasat Shabara Polrestabes Medan AKBP Sonny Siregar. Pemeriksaan dilakukan di pinggir jalan sehingga menjadi tontonan warga.

Dari pengamatan, saat itu polisi juga menemukan beberapa seragam sekolah di dalam kantong plastik. Beberapa telepon seluler yang disita polisi dari mereka juga terdapat video saat pemiliknya mengikuti demonstrasi pada Jumat 27 September 2019 lalu di DPRD Sumut.

[AS]

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Redaksi
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur

Kejati NTT Tahan Lima Tersangka Kasus Korupsi Persemaian Modern di Labuan Bajo

Kejati NTT Tahan Lima Tersangka Kasus Korupsi Persemaian Modern di Labuan Bajo

Komentar
Berita Terbaru