Jadi Nomor Dua Penceramah Radikal, Felix Siauw Tanggapi dengan Canda

digtara.com – Nama Felix Siauw berada di urutan kedua dalam deretan penceramah terindikasi radikal. Pesan yang viral di media group whatsApp ini malah ditanggapi Felix Siauw dengan santai dan canda.
Baca Juga:
Dalam pesan berantai itu, beberapa nama penceramah masuk dalam list yang terindijasu radikal dan disarankan untuk tak diundang. Selain nama ustaz, juga dijelaskan asal daerah para penceramah tersebut.
Di urutan teratas, terdapat nama-nama penceramah terkenal, di antaranya Felix Siauw. Nama Falix Siauw berurutan dengan nama pendakwa Ustazd Abdul Somad atau UAS. Nama Felix Siauw disebut berasal dari Jakarta.
Menanggapi pesan broadcast ini, Felix Siauw pun memberikan tanggapannya. Dia beraksi dengan penuh canda, tidak marah dan tidak juga kesal.
Felix menanggapinya dengan rasa bersyukur. Narasi yang dia tulis pun membandingkan beberapa pesan viral sebelumnya yang memasukkan nama dirinya.
“Beredar viral 180-an nama penceramah radikal dan disarankan nggak boleh diundang dan didengar. Tahun 2017, saya jadi tokoh radikal no. 2 setelah HaErEs, sekarang jadi no. 2 lagi. Kapan aku bisa jadi namber wan ya?” tanya Felix dengan penuh canda.
“Tapi alhamdulilah, bisa bertahan di list sedjak 2017,” timpalnya.
Pengikut media sosialnya pun ramai mengomentari hal ini. Mereka mengucapkan selamat kepada Felix, juga dengan nada bercanda.
“Juara” tulis usanto_ismail.
Namun ada juga netizen yang menuliskan perasaan kesalnya atas adanya pesan berantai tersebut. Menurut mereka, dengan semakin terindikasi radikal, maka akan semakin menjadi perhatian dan akan terus diundang umat.
“Hindari untuk mendengarkan apalagi mengundang? Gue si bodoamat kalo ada rezeki mau bikin acara ttp undang ustad Felix atau ga UAS, soalnya menurut gue malah gaada radikalnya sama sekali di diri ustad Felix sama UAS,” kata fiba_15.

Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur
