Mayat Dilempar dari Avanza Putih di Jalan Kualanamu: Jidatnya Bolong!

digtara.com – Sesosok mayat laki-laki diduga korban pembunuhan terkapar melintang di Jalan Sultan Serdang, Desa Sena, Kecamatan Batangkuis, Kabupaten Deliserdang, menuju Bandar Udara (Bandara) Kualanamu, Sabtu siang (26/6/2021), pukul 13.05 WIB. Mayat dilempar dari mobil Avanza berwarna putih.
Baca Juga:
“Tadi jam 1 siang, sekuriti proyek Sport Center yang nemukan,” kata warga sekitar yang berkerumun di lokasi kejadian.
Korban, katanya, dilempar dari mobil Toyota Avanza putih ke tengah jalan. Selain itu, di jidat korban tampak ada lubang yang tembus ke kepala bagian belakang.
Baca:Â Mayat Diduga Korban Pembunuhan di Jalan Kualanamu, Ini Identitasnya!
“Tadi kupikir luka biasa, rupanya bolong dari kepala depan tembus ke belakang. Tadi melintang di tengah jalan, sekuriti proyek yang nemukan. Terus ramai ada polisi,” imbuhnya lagi.
Baca:Â Mayat Dilempar dari Avanza di Jalan Bandara Kualanamu, Kabarnya Warga Desa Amplas
Baca:Â Mayat Dilempar di Jalan Bandara Kualanamu, Anaknya Sempat Ikuti Mobil yang Membawa Korban
Baca:Â Mayat dengan Jidat Bolong Dilempar di Jalan Kualanamu, Polisi: Korban Dijemput Dari Rumah
Sementara itu, di lokasi, anak korban, Wiliam Jai dan ibunya (istri korban), terlihat sangat histeris. Mereka menangis tanpa henti.
Sedangkan Tim Forensik Polresta Deliserdang, juga terlihat melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Tampak juga Kapolsek Batangkuis, AKP Simon Pasaribu dan Kanit Reskrim, Iptu Arif di lokasi.
“Kita bawa ke Rumah Sakit (RS) Bhayangkara, Medan, untuk keperluan otopsi,” kata Iptu Arif kepada keluarga korban.
Sementara itu, Kapolsek Batangkuis, AKP Simon Pasaribu, ditanya soal identitas dan alamat korban serta kronologi ditemukannya mayat korban, belum bisa memberikan keterangan. (mag-02/ari sisworo)
Saksikan video-video terbaru lainnya hanya di Channel Youtube TVDigtara. Jangan lupa, like comment and Subscribe

Ribut Pasca Mabuk Miras, Sejumlah Pemuda di Kupang Diamankan Polisi

Tersangka Pembuang Bayi di Kupang Dilimpahkan ke Kejaksaan

Dinkes dan BKD Langkat Bantah Tudingan Pungli: Proses Kenaikan Jabatan Sesuai Regulasi Nasional

Ketua DPRD Sumut Sambut KoJAM Dalam Kolaborasi Pemberitaan

Mahasiswa di Kupang Ditemukan Tewas Gantung Diri, Sebelum Tewas, Korban Sempat Minta Uang Beli Pulsa
