Seorang Pemuda Ditemukan Tewas di Rumah Kontrakannya

digtara.com – Seorang pemuda ditemukan tewas di Rumah kontrakan Jalan Baut Gang Buntu Lingkungan 2 Kelurahan Tanah 600 Kecamatan Medan Marelan, Kota Medan, Kamis (1/4/2021). Seorang Pemuda Ditemukan Tewas di Rumah Kontrakannya

Baca Juga:

• Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat
• Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS
• Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Awalnya korban ditemukan tetangganya, Wedi saat hendak pergi kerja. Tak biasanya pintu rumah kontrakan itu tidak terkunci dan terdapat darah dari dalam berceceran hingga ke luar rumah.

“Tadi saya lihat dari kaca jendela, dia (korban) dalam keadaan tertidur di kursi. Tapi mukanya sudah bengkak dan darahnya mengalir keluar dari mulutnya hingga ke lantai rumah,” ujarnya saat ditemui di lokasi.

Dia mengaku tidak berani membuka pintu rumah meski tidak terkunci dari dalam. Namun, aroma tidak sedap dari dalam rumah membuat warga di sekitar rumah kontrakan itu berkerumun mendekatinya. “Karena ada bau seperti bangkai, makanya kami curiga dan melaporkan ke Kepling untuk dilaporkan ke Polisi,” ungkapnya.

Kepala Lingkungan 2 Kelurahan Tanah 600 Kecamatan Medan Marelan, Masdi Purwono mengatakan korban diketahui bernama Hendra (33) yang merupakan Karyawan optik depan Suzuya Marelan.

“Tadi saya mendapat informasi dari warga sekitar jasadnya diketahui jam 07.30 Wib sudah ada aroma tak sedap dan kondisi rumah tidak terkunci. Tadi juga ada warga yang menyebut kondisinya duduk sambil dengari musik,” ujarnya.

Menurutnya, Pemuda ini sudah 4 tahun mengontrak di Rumah semi permanen tersebut. “Sudah 4 tahun sepertinya, tapi memang enggak ada melapor sama kita. Dan kayaknya masih lajang, belum menikah dia (korban),” sebutnya.

Diakuinya, cairan darah yang mengalir ke luar rumah merupakan darah korban. “Mungkin dia (korban) ada penyakit lever. Jadi kumat dan darahnya keluar dari mulut,” tuturnya.

Keluarga korban, Hengki (38) mengaku ikhlas atas meninggal dunia adik iparnya. “Memang dia (korban) ada sakit levernya, 6 bulan belakangan ini. Adik saya belum menikah dan memang mengontrak kalau setiap pindah bekerja,” ucap warga Paya Rumput Kelurahan Titi Papan Kecamatan Medan Deli itu.

Petugas Polsek Medan Labuhan dan tim Inafis Polres Pelabuhan Belawan melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) untuk mengetahui penyebab kematian korban. Namun pihak keluarga keberatan jasad korban diotopsi. “Kami sudah ikhlas, gak usah diotopsi karena memang adik kami ini ada sakitnya,” tandasnya.

[ya]  Seorang Pemuda Ditemukan Tewas di Rumah Kontrakannya

Saksikan video-video terbaru lainnya hanya di Channel Youtube TVDigtara. Jangan lupa, like comment and Subscribe.