Rupiah Spot Berhasil Menguat di Level Rp16.410

digtara.com – Kurs rupiah spot di kurs tengah Bank Indonesia (BI) berhasil menguat. Selasa (7/4).

Baca Juga:

• Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat
• Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS
• Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) berada di level Rp 16.410 per dolar Amerika Serikat (AS).

Artinya, posisi rupiah di kurs tengah BI tersebut menguat 0,88% dibanding posisi hari sebelum di Rp 16.556 per dolar AS.

Posisi rupiah di kurs tengah BI ini sejalan dengan rupiah di pasar spot.

Berdasarkan data Bloomberg, rupiah spot bertahan di level Rp 16.390 per dolar, menguat 0,14% dibanding penutupan hari sebelumnya di Rp 16.413 per dolar AS.

Pergerakan rupiah kali ini juga sejalan dengan mayoritas mata uang di kawasan.

Di mana, won Korea Selatan menjadi mata uang dengan penguatan terbesar setelah naik 0,57% atas the greenback.

Posisi berikutnya diisi oleh yen Jepang yang menguat 0,26%.

Selanjutnya ada ringgit Malaysia yang terapresiasi 0,24% dan yuan China yang naik 0,16%. Selanjutnya, dolar Taiwan juga naik 0,13% dan peso Filipina juga menguat 0,11%.

Sementara itu, baht Thailand menjadi mata uang dengan pelemahan terdalam setelah turun 0,18%.

Posisinya berikutnya diisi oleh dolar Hong Kong yang melemah tipis 0,02%.

Rupiah Kembali Melemah

Sementara, pada perdagangan Senin (6/4/2020) kurs rupiah di kurs tengah Bank Indonesia kembali melemah, rupiah di Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) BI ada di Rp 16.556 per dolar Amerika Serikat (AS).

Dimana Kurs rupiah melemah 0,55% dari akhir pekan lalu yang ada di Rp 16.464 per dolar AS.

Pelemahan rupiah ini sejalan dengan pergerakan rupiah di pasar spot. Senin (6/4) pukul 11.00 WIB. rupiah di pasar spot ada di Rp 16.500 per dolar AS, melemah 0,42% dari akhir pekan lalu.

Di mana Rupiah melemah bersama mayoritas mata uang Asia lainnya. Ringgit Malaysia memimpin pelemahan mata uang Asia terhadap dolar AS dengan pelemahan 0,46%.

Sementara, Yen Jepang melemah 0,26%, won Korea melemah 0,18%, pesso Filipina melemah 0,15%, yuan China melemah 0,08%.