83.235 Peserta Ikuti Ujian Tulis Berbasis Komputer UMPTKIN 2025
UMPTKIN 2025
Ahsan Fauzi - Rabu, 11 Juni 2025 10:42 WIB
Humas Pendis Kemenag
Direktur Jenderal Pendidikan Islam Amien Suyitno saat membuka SSE UMPTKI di UIN Raden Fatah Palembang
digtara.com -Ujian Masuk Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (UMPTKIN) tahun 2025 mulai digelar hari ini, Selasa (10/6/2025).
Baca Juga:
- Wamenhaj dan Wamenag Sepakat Percepat Kelembagaan Kemenhaj, Dukung Langkah Hukum bagi Oknum yang Halangi Proses Peralihan
- Pekan Madaris NU Pertama Kali di Indonesia Resmi Digelar, Gus Yasin Apresiasi Syiar Madrasah Diniyah di Jateng
- Ketua FPKB DPRD Jateng: Tragedi Pesantren Ambruk Jangan Terulang, Negara Harus Hadir Perkuat Pondok Pesantren
Sebanyak 83.235 peserta menjalani ujian tulis berbasis komputer atau Sistem Seleksi Elektronik (SSE) di seluruh PTKIN se Indonesia. Ujian SSE akan berlangsung pada tanggal 10-12 Juni 2025 dan 14-18 Juni 2025.
"Pelaksanaan UMPTKIN bukan hanya soal seleksi masuk mahasiswa baru, tapi juga cerminan kesiapan dan keseriusan kita dalam memberikan layanan pendidikan yang berkualitas," ungkap Direktur Jenderal Pendidikan Islam Amien Suyitno saat membuka SSE UMPTKI di UIN Raden Fatah Palembang.
Menurutnya, seleksi yang dilakukan ini merupakan upaya menjaring peserta didik dan juga sebagai langkah awal dalam meningkatkan kualitas untuk berdayab bersaing di tingkat nasional maupun internasional," tambah Suyitno pada pembukaan SSE secara hybrid.
Dirjen Suyitno mengatakan "SSE ini sebagai wujud dari transformasi digital, untuk itu perlu benar-benar menjadi perhatian bersama, sistem berjalan lancar dan tidak ada kendala yang menyulitkan peserta" terangnya.
Dikatakan lebih lanjut oleh Suyitno, bahwa UMPTKIN adalah seleksi yang menjunjung tinggi nilai-nilai keislaman, terutama kejujuran dan integritas. "peserta yang terbukti melakukan kecurangan akan dikenakan sanksi tegas, termasuk pembatalan keikutsertaan atau hasil ujian, hal ini demi menjaga keadilan dan kepercayaan dalam sistem seleksi," tegas Suyitno. (San).
Tags
Berita Terkait
Wamenhaj dan Wamenag Sepakat Percepat Kelembagaan Kemenhaj, Dukung Langkah Hukum bagi Oknum yang Halangi Proses Peralihan
Pekan Madaris NU Pertama Kali di Indonesia Resmi Digelar, Gus Yasin Apresiasi Syiar Madrasah Diniyah di Jateng
Ketua FPKB DPRD Jateng: Tragedi Pesantren Ambruk Jangan Terulang, Negara Harus Hadir Perkuat Pondok Pesantren
Jateng Juara Umum MQK Nasional 2025, Borong 10 Medali Emas
Berangkatkan 40 Peserta, Jateng Target Juara Umum MQK Internasional 2025 di Sulsel
Kemenag Akan Luncurkan Ditjen Pesantren. Sarif Abdillah: Kehadiran Ditjen Pesantren Akan Memperkuat Ekosistem Pendidikan Islam di Indonesia
Komentar
Berita Terbaru
FKUB Muda Jateng Ajak Generasi Muda dan Mahasiswa Jangan Sampai Terpapar Paham Radikal
252 Siswa Keracunan MBG, Polres Sumba Barat Daya Periksa Pengelola MBG
6 HP RAM 8 GB Paling Murah Terbaru 2025, Spek Gahar Buat Main Game Berat Mulai Rp1 Jutaan
Dititip Ortu Karena Kerja di Kalimantan, Siswi SMP di Manggarai Barat Malah Diperkosa Pamannya
Oditur Militer Ajukan Saksi Tambahan Untuk Sidang Kematian Prada Lucky Namo Pekan Depan
Kanwil Ditjenpas NTT Serahkan Rupbasan Dikelola Kejati NTT
Kepala Imigrasi Kupang Minta Warga Laporkan Keberadaan WNA Yang Mencurigakan ke Pihak Berwajib