Rabu, 30 April 2025

Ungkap Pelaku Tawuran di Alor, Polisi Periksa Enam Orang Saksi

Imanuel Lodja - Senin, 17 Februari 2025 08:30 WIB
Ungkap Pelaku Tawuran di Alor, Polisi Periksa Enam Orang Saksi
ist
Ungkap Pelaku Tawuran di Alor, Polisi Periksa Enam Orang Saksi

digtara.com - Penyidik Polres Alor telah memeriksa enam orang saksi dalam kaitan dengan kasus tawuran kelompok pemuda di Kabupaten Alor, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Baca Juga:

Polisi juga terus berupaya segera mengungkap pelaku sehingga terjadinya tawuran ini.

Kapolres Alor, AKBP Supriadi Rahman dalam keterangannya pada Minggu (16/2/2025) malam menyampaikan kalau situasi saat sudah kondusif kembali.

Enam saksi sudah diperiksa dan akan terus berupaya untuk segera mengungkap pelaku.

Pada Sabtu (15/2/2025) tengah malam, tawuran antar pemuda kembali terjadi di Simpang Empat Putra Lio, Kecamatan Teluk Mutiara, Kabupaten Alor.

Insiden ini melibatkan pemuda dari Kelurahan Wetabua dan Kampung Baru, Kelurahan Nusa Kenari.

Sekitar pukul 23.20 Wita, sekelompok pemuda mulai berkumpul dan berpotensi melakukan tawuran.

Polisi turun ke lokasi guna meredam ketegangan. Upaya awal tersebut sempat berhasil menenangkan para pemuda.

Namun, pada pukul 00.10 Wita, jumlah massa semakin bertambah sehingga bentrokan kembali terjadi.

Kapolres Alor, AKBP Supriadi Rahman bersama Kabag Ops Polres Alor, AKP I Ketut Suhendra, serta personel Polres Alor turun ke lokasi untuk membubarkan massa dan mengimbau agar aksi tawuran dihentikan.

Karena imbauan tidak dihiraukan, Kapolres kemudian memerintahkan personilnya untuk mengamankan pelaku yang membawa senjata tajam seperti busur anak panah dan parang.

Minggu (16/2/2025) subuh sekitar pukul 05.00 Wita, terjadi serangan ulang dengan massa melempar batu dan panah ke arah personel Polres Alor dan Brimob Kompi 4 Yon A Polda NTT.

Kapolres bersama anggota kembali melerai kedua kelompok dan mengimbau warga agar segera kembali ke rumah demi mencegah adanya korban.

Meski tidak ada korban jiwa, beberapa rumah mengalami kerusakan akibat lemparan batu.

Selain itu, pihak dari tujuh orang korban tawuran sebelumnya, yang terjadi pada Sabtu (15/2/2025) dini hari, telah melaporkan insiden tersebut ke pihak kepolisian, dan telah dibuatkan laporan polisi.

Situasi sudah kondusif meskipun pemuda dari kedua kelompok masih berjaga di dalam kampung masing-masing.


Personel Polres Alor juga terus berjaga di lokasi untuk mencegah bentrokan susulan.

Kapolres Alor terus berkoordinasi dengan pemerintah daerah dan tokoh masyarakat untuk mencegah terulangnya insiden serupa.

Ia menekankan pentingnya menjaga persatuan dan tidak mudah terprovokasi.

"Saya mengimbau kepada seluruh masyarakat Kabupaten Alor agar jangan mudah terpancing emosi, tetap jaga kebersamaan, dan tidak terpengaruh oleh provokasi yang dapat memecah belah kita. Alor dikenal dengan toleransi dan kekeluargaan yang tinggi, mari kita jaga bersama nilai-nilai tersebut," ujarnya.

Kapolres juga menambahkan bahwa dalam tawuran sebelumnya, yang terjadi pada Sabtu (15/2/2025) dini hari, terdapat tujuh orang korban luka akibat senjata tajam dan lemparan batu yang saat ini sedang dirawat di RSD Kalabahi, Kabupaten Alor.

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Arie
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Satu Lagi Perwira Polda NTT Dipecat, Dua Orang Naik Pangkat

Satu Lagi Perwira Polda NTT Dipecat, Dua Orang Naik Pangkat

Jelang Perdamaian Pasca Tawuran Antar Pemuda, Kapolres Alor Pimpin Rapat Persiapan

Jelang Perdamaian Pasca Tawuran Antar Pemuda, Kapolres Alor Pimpin Rapat Persiapan

Polisi Amankan 7 Terduga Pelaku Pembakaran Kendaraan Polisi saat Gerebek Narkoba di Belawan

Polisi Amankan 7 Terduga Pelaku Pembakaran Kendaraan Polisi saat Gerebek Narkoba di Belawan

Heboh! Seorang Anggota Polisi Tewas Tenggelam saat Mencari Cacing di Tebingtinggi

Heboh! Seorang Anggota Polisi Tewas Tenggelam saat Mencari Cacing di Tebingtinggi

Warga Kupang Mengadu, Polisi Turun ke Lokasi Pesta Miras

Warga Kupang Mengadu, Polisi Turun ke Lokasi Pesta Miras

Sabtu Subuh, Dua Kelompok Pemuda di Kupang Terlibat Aksi Tawuran Menyebabkan Tiga Pemuda Terluka

Sabtu Subuh, Dua Kelompok Pemuda di Kupang Terlibat Aksi Tawuran Menyebabkan Tiga Pemuda Terluka

Komentar
Berita Terbaru