Senin, 16 Juni 2025

Jejak Curang ASN di Medan Arahkan Guru Pilih Paslon Capres Prabowo - Gibran

Arie - Minggu, 07 April 2024 12:00 WIB
Jejak Curang ASN di Medan Arahkan Guru Pilih Paslon Capres Prabowo - Gibran

digtara.com - Netralitas aparatur sipil negara (ASN) di Pemko Medan menjadi sorotan usai video Kabid SMP Dinas Pendidikan (Disdik) Medan, Andy Yudhistira yang mengarahkan dukungan ke salah satu pasangan capres-cawapres bocor.

Baca Juga:

Cuaca cerah di siang hari yang melanda Kota Medan, terasa kontras dengan suasana di Kantor Persatuan Guru Indonesia (PGRI) Medan yang tampak sepi melompong, Selasa 2 April 2024.

Bangunan permanen berkelir putih yang berada di Jalan Brigjen Katamso Medan, persis di depan Kantor Lurah Sei Mati menjadi saksi bisu adanya gejala kecurangan yang dilakukan ASN jajaran Pemko Medan di Pilpres 2024.

Sedari awal, Wali Kota Medan Bobby Nasution yang merupakan menantu Presiden Joko Widodo atau Jokowi, secara terang-terangan menyatakan dukungan buat pasangan capres-cawapres nomor 02 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.

Dukungan Bobby terhadap Prabowo-Gibran memunculkan pertanyaan apakah ASN di lingkup Pemko Medan tetap netral atau malah sebaliknya. Kecurigaan yang awalnya hanya 'omon-omon' seketika mewujud, setelah video ketidaknetralan ASN di Medan beredar dan viral di media sosial (Medsos) pada 16 Januari 2024.

Adalah Andy Yudhistira, seorang ASN yang menjabat sebagai Kabid SMP Disdik Medan dalam video beredar memberikan pengarahan terkait politik. Bocornya video dengan durasi 2 menit 15 detik ini menjadi jejak dugaan kecurangan dengan mengarahkan guru di lingkup Pemko Medan untuk berpihak di Pemilu 2024 khususnya pilpres.

Dalam percakapannya, terlihat Andy Yudhistira sedang berkumpul dengan sejumlah kepala sekolah (kepsek) SMP, staff, dan tamu lainnya di dalam ruangan. Ia lalu memberikan pengarahan kepada hadirin dalam ruangan rapay untuk sosok capres-cawapres nomor urut 02 yang menurutnya bagian dari kekuasaan.

"Yang nomor dua dalam kekuasaan, apa kekuasaan? Pak Prabowo itu, adalah Menteri Pertahanan, mas Gibran adalah anak presiden sampai bulan 10 nanti sama pak Wali Kota. Sampai bulan 10 masih Wali Kota, pak Wali Kota," katanya.

Andy yang juga Sekretaris Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kota Medan menyebut kalau ASN mendukung salah satu capres bukanlah dosa.

"Kalau politik bisa menguntungkan kenapa tidak? Kalau ada dalil dosa, ada atau tidak? Kalau ada kita mundur. Itulah komitmen harus kita pegang," ujarnya.

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Berkunjung Ke Alor, Wakapolda NTT Brigjen Pol Baskoro Tri Prabowo Tinjau Situasi Kamtibmas

Berkunjung Ke Alor, Wakapolda NTT Brigjen Pol Baskoro Tri Prabowo Tinjau Situasi Kamtibmas

Purna Tugas, Sejumlah Perwira Dan ASN Polda NTT Dilepas Dengan Upacara Pedang Pora

Purna Tugas, Sejumlah Perwira Dan ASN Polda NTT Dilepas Dengan Upacara Pedang Pora

Kurban 1446 H, Lazisnu Jateng Dapat Kiriman Sapi dari Presiden Prabowo

Kurban 1446 H, Lazisnu Jateng Dapat Kiriman Sapi dari Presiden Prabowo

Wakapolda NTT Berganti, Brigjen Pol Baskoro Prabowo Jadi Wakapolda NTT

Wakapolda NTT Berganti, Brigjen Pol Baskoro Prabowo Jadi Wakapolda NTT

6.110 Koperasi Merah Putih Dibentuk di Seluruh Desa dan Kelurahan Sumatera Utara, Cek Cara Jadi Pengurus Kopdes

6.110 Koperasi Merah Putih Dibentuk di Seluruh Desa dan Kelurahan Sumatera Utara, Cek Cara Jadi Pengurus Kopdes

Biaya Haji RI Cuma Turun Rp 4 Juta: Prabowo Tak Puas, Targetkan Lebih Murah dari Malaysia

Biaya Haji RI Cuma Turun Rp 4 Juta: Prabowo Tak Puas, Targetkan Lebih Murah dari Malaysia

Komentar
Berita Terbaru