Akhyar Optimis Jokowi Menang 55 Persen

digtara.com | MEDAN – Wakil Wali Kota Medan, Akhyar Nasution memprediksi calon presiden dan wakil presiden (capres) nomor urut 01, Joko Widodo-Ma’ruf Amin, akan unggul dibandingkan pasangan capres nomor urut 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.
Baca Juga:
Hal itu dikatakan Akhyar usai mengikuti nonton bareng debat capres kampanye Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2019, yang digelar di sekretariat Tim Kampanye Daerah (TKD) Jokowi-Ma’ruf Sumatera Utara, Jalan Gajah Mada, Medan, Sabtu (13/4/2019) malam.
“Menurut saya, 55-45 persen untuk kemenangan Jokowi,”sebut Akhyar.
Akhyar mengaku, setidaknya ada dua hal yang membuat pasangan Jokowi-Ma’ruf lebih unggul dibandingkan pasangan Prabowo-Sandi. Pertama adalah karena Jokowi-Ma’ruf merupakan pasangan incumben yang sudah dapat dirasakan masyarakat kepemimpinannya.
Kedua, dukungan kepada pasangan Jokowi-Ma’ruf dari partai politik, jauh lebih solid dibandingkan pemilu 2014 lalu.
“Partai-partai koalisinya semakin banyak. Pada pilpres sebelumnya, sebagian kawan-kawan kan ada di sebelah (Prabowo), sekarang sudah ada di kita (Jokowi). Jadi optimisme itu ada,”tukas Akhyar yang juga politisi PDI Perjuangan itu.
Akhyar berkeyakinan, dukungan kepada Jokowi-Ma’ruf akan semakin meningkat pasca debat capres hari ini. Hal itu karena Jokowi dinilai berhasil membantah buruknya kondisi ekonomi seperti yang coba diciptakan Prabowo-Sandi.
“Semuanya terbantahkan. Tapi kalau orang sudah tidak suka ya tidak bisa dirubah Tapi kalau orang mau berpikir, rasional dan melihat faktual, pasti merubah pikirannya menjadi memilih Pak Jokowi, dan itu banyak terjadi saaat ini,”pungkasnya.
Akhyar pun mengajak seluruh masyarakat, khususnya warga Kota Medan, untuk memanfaatkan waktu tiga hari masa tenang yang akan dimulai besok, untuk refleksi dan tabayun sebelum mengambil keputusan untuk Pilpres 2019 mendatang.
“Kami yakin dengan akal sehat, dengan kecerdasan berpikir, masyarakat banyak akan beralih mendukung Jokowi. Apalagi saat ini, kesalahan-kesalahan yang sempat dituduhkan ke Pak Jokowi, diakui Prabowo sebagai kesalahan presiden-presiden sebelumnya. Bukan kesalahan Jokowi,”tandasnya.
[AS]

Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur
