Polisi Kawal Ketat Distribusi Logistik Pilkada di Perbatasan RI-Timor Leste

digtara.com – Penyelenggara Pilkada bupati dan wakil bupati di 9 kabupaten di Nusa Tenggara Timur (NTT) mendistrubusikan logistik Pilkada. Distribusi Logistik Pilkada

Baca Juga:

• Saipullah-Atika Menang Pilkada Madina usai MK Tolak Gugatan Harun-Ichwan
• 33 Kepala Daerah Terpilih di Sumut Akan Dilantik 20 Februari 2025, Ini Daftarnya
• MK Tolak Gugatan Sengketa Pilkada Binjai, Begini Kata Amir-Jiji

Sejumlah kabupaten yang berbatasan dengan negara Timor Leste mengalami sejumlah kendala saat distribusi logistik.

Aparat keamanan pun mengawal ketat distribusi logistik Pilkada ini terutama di wilayah perbatasan seperti di Kabupaten Belu dan Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU).

Di Kabupaten TTU, pendistribusian kotak suara dari PPK Bikomi Nilulat menuju PPS desa Inbate mengalami kendala di perjalanan.

“Kendaraan (mobil) yang mengangkut logistik mengalami kerusakan dan mengeluarkan asap dari bagian bawah mesin,” ujar Kabid Humas Polda NTT Kombes Pol Johannes Bangun, S.Sos SIK, Selasa (8/12/2020).

Baca: Kapolda Sumut dan Pangdam I/BB Pimpin Apel Pagi Patroli Pengamanan Pilkada Medan

Petugas kemudian menurunkan serta mengamankan kotak suara dari atas mobil karena dikhawatirkan mobil akan mengalami kebakaran.

Selanjutnya petugas pemungutan suara (PPS) menghubungi kendaraan lain untuk mengangkut logistik menuju ke desa Inbate, Kabupaten TTU.

Lewati Sungai dan Jalan Terjal

Sementara di Kabupaten Belu, distribusi logistik Pemilu harus melewati sungai dan jalan terjal.

Personel polres pun melakukan pengawalan kotak suara dari kantor Desa Debululik, ke TPS 01, Dusun Hanoway, Desa Debululik, kecamatan Lamaknen Selatan, kabupaten Belu yang berbatasan dengan negara timor Leste.

“Aparat keamanan ingin memastikan semua logistik Pemilu terdistribusi secara aman hingga bisa digunakan pada Rabu 9 Desember 2020,” tandas Kabid Humas Polda NTT.

Kepada Seluruh Masyarakat Nusa Tenggara Timur pada umumnya dan khususnya di 9 Kabupaten yang melaksanakan Pilkada, ia menghimbau agar senantiasa menjaga keamanan bersama demi suksesnya Pelaksanaan Pesta Demokrasi.

“Apabila pada penyelenggaraan Pesta Demokrasi tersebut menemukan pelanggaran-pelanggaran yang dilakukan oleh panitia ataupun salah satu kubu pasangan calon, agar ditempuh sesuai jalur hukum yang berlaku,” tandas Kabid Humas Polda NTT.

Baca: Menaker Terbitkan Surat Edaran Terkait Hari Libur Buruh pada Pilkada 9 Desember 2020

Pilkada tahun 2020 ini diikuti 9 Kabupaten di NTT masing-masing kabupaten TTU, Belu, Malaka, Sabu Raijua, Ngada, Manggarai, Manggarai Barat, Sumba Barat dan Sumba Timur.

Saksikan video-video terbaru lainnya hanya di Channel Youtube TVDigtara. Jangan lupa, like comment and Subscribe.

Polisi Kawal Ketat Distribusi Logistik Pilkada di Perbatasan RI-Timor Leste