Demo Buruh, Jalan Menuju Kantor Walikota dan DPRD Medan Ditutup

digtara.com – Ribuan buruh yang tergabung dalam Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI) menggelar demo di depan kantor Walikota Medan, Jalan Kapten Maulana Lubis, Medan Petisah, Kota Medan. Demo Buruh, Jalan Menuju Kantor Walikota dan DPRD Medan Ditutup

Baca Juga:

• Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat
• Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS
• Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Akibat aksi ini, jalan menuju kantor walikota dan DPRD kota Medan ditutup, Rabu (2/9/2020).

Tepatnya di depan Mall Paladium, arus kendaraan yang akan menuju ke Lapangan Merdeka terpaksa dialihkan menuju ke Jalan Imam Bonjol, melewati depan kantor DPRD Sumut.

Adapun sampai saat ini kendaraan yang melintas ke arah jalan Imam Bonjol ramai merambat.

Ribuan buruh anggota Dewan Pimpinan Cabang Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (DPC K-SPSI) Kota Medan, melakukan aksi unjukrasa di DPRD kota Medan.

Dalam orasinya, perwakilan buruh menolak Omnibus Law karena tidak berpihak kepada hak buruh.

Awalnya, mereka bergerak dari Pulo Brayan Medan menuju ke Lapangan Merdeka. Kemudian, buruh bergeser ke depan kantor Walikota Medan.

Baca: Ribuan Buruh Geruduk Kantor Walikota Medan, Tolak RUU Omnibus Law

Rencananya, aksi unjukrasa ini akan dilanjutkan ke gedung DPRD kota Medan -yang lokasinya berseberangan dengan kantor walikota Medan-, dan DPRD Sumut.

“Kita ingin menolak RUU Omnibus Law, terkhusus untuk mencabut klaster cipta lapangan kerja yang cerabuti hak-hak buruh. Selain itu juga ingin menuntut walikota Medan untuk membuat dewan pengupahan,” ujar Suherman selaku Sekjen PUK SPSI PT. Growth Sumatera.

Saksikan video-video terbaru lainnya hanya di Channel YoutubeDigtara TV. Jangan lupa, like comment and Subscribe.

Demo Buruh, Jalan Menuju Kantor Walikota dan DPRD Medan Ditutup