Gubsu Terpesona Keindahan Pasir Merah Pantai Gawu Soyo

Digtara.com | MEDAN – Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi memberi perhatian khusus terhadap pantai di Desa Ombolata Afulu, Kecamatan Afulu, Nias Utara, di sela-sela kesibukannya memersiapkan puncak acara penyelenggaraan Sail Nias 2019.

Baca Juga:

• Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat
• Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS
• Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Perhatian itu dia berikan seusai menyambut kedatangan Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly dan Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Eko Putro Sandjojo di Bandara Binaka, Gunungsitoli, Jumat.

“Pantai ini begitu indah, jarang-jarang ada pantai seperti ini,” ujar Gubernur dalam keterangan resmi Pemprov Sumut, Sabtu (14/9/2019).

Lokasi yang dia maksud adalah Pantai Gawu Soyo. Sesuai dengan namanya, Gawu Soyo, yang dalam bahasa Nias berarti pantai berpasir merah, dipenuhi pasir berwarna kemerahan sepanjang sekitar 1 kilometer.

Namun pasir merah hanya terhampar di sepanjang itu, selebihnya berwarna pasir biasa seperti di pantai pada umumnya. Dalam cerita rakyat masyarakat setempat, pasir berwarna kemerahan di pantai itu terjadi karena terpapar darah naga.

Cerita rakyat tersebut mengisahkan adanya warga yang berhasil membunuh seekor naga dan darahnya mengucur ke sepanjang pantai sehingga mengubah warga pasir menjadi kemerahan. Dari aspek ilmiah, warna kemerahan diyakini berasal dari butir-butir batu karang yang terkena abrasi.

Keunikan lain dari Gawu Soyo adalah pada ombaknya. Secara umum wilayah pantai di Kepulauan Nias memiliki ombak besar, tetapi tidak demikian halnya dengan Gawu Soyo yang selalu dihiasi ketenangan ombak.

Pantai yang berjarak sekitar 80 kilometer dari Kota Gunungsitoli ini juga menjadi habitat dari kehidupan spesies penyu langka.

Setelah menyambut Menkumham dan Menteri Desa di Bandara Binaka, Edy menuju Pantai Gawu Soyo. Sedangkan kedua menteri bergerak ke Pelabuhan Baru, Teluk Dalam, Kabupaten Nias Selatan, mengecek persiapan venue puncak acara Sail Nias 2019.

Setibanya di Desa Ombolata Afulu, Gubernur Edy yang ditemani Bupati Nias Utara Haogosochi Hulu terkesan dengan keindahan pasir Pantai Gawu Soyo. “Pasirnya merah dan di depannya ada hamparan pohon-pohon kelapa,” ujar Edy.

Edy juga menyukai deburan tenang ombak di pantai itu. Dia yakin, bila dikembangkan dan dipromosikan dengan baik pantai ini dapat menjadi objek wisata kelas dunia.

Sayangnya, Gawu Soyo tidak menjadi salah satu dari empat pantai di wilayah kepulauan itu yang menjadi venue acara dalam penyelenggaraan Sail Nias 2019.

Adapun keempat pantai yang menjadi venue adalah Pantai Tureloto (Nias Utara), Pantai Sirombu (Nias Barat), Pantai Tagaule (Nias) dan Pantai Sorakhe (Nias Selatan).

Presiden Joko Widodo yang akan menghadiri acara puncak Sail Nias 2019 pada hari ini pun dijadwalkan hanya akan menyinggahi salah satu dari keempatnya, yakni Pantai Sorakhe.