Senin, 16 Juni 2025

Taksi Online Kini Hadir di Kawasan Danau Toba

Redaksi - Senin, 18 Maret 2019 14:07 WIB
Taksi Online Kini Hadir di Kawasan Danau Toba

digtara.com | MEDAN – Para wisatawan yang berkunjung ke kawasan Danau Toba, kini akan semakin mudah dengan hadirnya layanan taksi berbasis aplikasi daring (online) di kawasan tersebut.

Baca Juga:

Grab, akan menjadi aplikator pertama yang menyediakan layanan taksi online di kawasan yang telah menjadi Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN)

Excecutive Director Grab Indonesia, Ongki Kurniawan mengatakan, untuk operasional taksi online itu, saat ini pihaknya tengah melakukan uji coba operasi di Bandara Sisingamangaraja XII, Silangit, Kabupaten Tapanuli Utara.

“Karena flight-nya belum banyak, yang penting sudah kita sediakan suplai. Bahkan kita sediakan di Bandaranya dulu dari pada di kotanya,” ungkapnya.

Menurut dia, beroperasinya taksi online di kawasan danau terbesar se-Asia Tenggara itu akan meningkatkan kunjungan wisata. Karena akan menambah aksesibilitas yang menjadi syarat penting dari pariwisata.

“Jadi memang dengan adanya bandara, justru membangun demand untuk kotanya sendiri. Sangat positif untuk mendukung pariwisata Indonesia,” ungkapnya.

Seringkali kemunculan taksi online di daerah menimbulkan konflik horizontal. Khususnya dengan taksi-taksi konvensional atau milik pribadi. Tapi kali ini, Grab akan merangkul para pengendara lokal untuk ikut memberikan pelayanan.

“Kami sadar bahwa ini semua bagaimana menciptakan ekosistem yang sehat,” tegasnya.

Kehadiran taksi online di kawasan pariwisata memang sangat penting. Bahkan Kementerian Pariwisata merangkul vendor taksol dengan co-branding wonderful Indonesia.

Danau Toba juga terus mengalami pengembangan. Kementerian melalui Badan Pelaksana Otorita Danau Toba (BPODT) baru membangun nomadic tourism di kawasan Sibisa, Kabupaten Toba Samosir. Pembangunan Danau Toba dilakukan untuk mencapai target satu juta wisatawan.

“Tentunya kita menyambut ini dengan baik, karena memang salah satu kendala yang dirasakan saat ini adalah kurangnya transport last miles yang mengantarkan wisatawan ke tujuan mereka, baik itu ke atraksi-atraksi maupun amenitas,” ujar Dirut BPODT Arie Prasetyo.

Selain taksi online, saat ini Danau Toba juga memiliki Damri. Angkutan Damri menjadi shuttle bus yang melayani penumpang dari Bandara Silangit menuju sejumlah rute.

“Seiring peningkatan jumlah wisatawan yang datang ke Danau Toba, maka hal ini akan sangat membantu,” pungkasnya.

[AS]

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Redaksi
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Sopir Taksi Online Yang Tewas di Langkat Dibunuh Penumpang, Pelaku Ayah dan Anak

Sopir Taksi Online Yang Tewas di Langkat Dibunuh Penumpang, Pelaku Ayah dan Anak

Bunuh Sopir-Larikan Mobil Taksi Online, Pria 45 Tahun Ditembak Polisi

Bunuh Sopir-Larikan Mobil Taksi Online, Pria 45 Tahun Ditembak Polisi

Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Komentar
Berita Terbaru