Kapolri Beri Sinyal untuk Kompetisi Sepak Bola di Indonesia, Ini Dua Syaratnya

digtara.com – Teka-teki bergulirnya musim baru kompetisi sepak bola di Indonesia yakni Shopee Liga 1 dan Liga 2 menemui titik cerah. Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memberi sinyal siap mendukung kelanjutan kompetisi, tetapi dengan dua syarat yang wajib dipenuhi. Kapolri Beri Sinyal untuk Kompetisi Sepak Bola di Indonesia, Ini Dua Syaratnya

Baca Juga:

• Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat
• Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS
• Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Kabar baik itu didapat setelah Kapolri Listyo Sigit Prabowo melakukan pertemuan dengan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali di Mabes Polri, Senin (8/2/2021).

Pertemuan tersebut dilakukan dalam rangka silaturahmi dan membahas agenda kepemudaan, kemasyarakatan, dan olahraga yang terdampak pandemi COVID-19.

Kapolri Listyo Sigit Prabowo menyambut baik usulan Menpora terkait rencana menggulirkan kompetisi sepak bola Indonesia. Namun, Kapolri Sigit meminta agar penyelenggaraan kegiatan tersebut bisa menjamin diterapkannya protokol kesehatan.

Selain itu, Kapolri Sigit meminta adanya aturan kompetisi pada masa pandemi yang jelas. Hal ini rencananya akan dibahas dalam pertemuan-pertemuan lanjutan.

“Kami berdiskusi dan kemudian tentunya dari Kepolisian membuka ruang untuk dibicarakan lebih lanjut terkait dengan hal-hal yang perlu disiapkan. Baik yang bersifat administasi, mengutamakan aturan terkait dengan protokol kesehatan, namun demikian juga kegiatan yang berkaitan dengan kepemudaan dan olahraga bisa terlaksana,” kata Kapolri Listyo Sigit Prabowo dalam konferensi pers.

“Oleh karena itu, perlu adanya kesepakatan-kesepakatan yang apabila kemudian itu dilanggar tentunya bakal berdampak pada pelaksanaan kegiatan. Ini yang nanti akan kami bicarakan secara detail dan secara intensif,” ucap pria berusia 51 tahun itu.

Shopee Liga 1 dan Liga 2 sudah berhenti sejak Maret 2020 akibat pandemi COVID-19. Tingginya angka penyebaran COVID-19 berdampak pada sulitnya mendapat izin dari Kepolisian sehingga membuat musim 2020 dibatalkan.

Titik Cerah