Selasa, 01 Juli 2025

Prediksi Line Up Italia vs Spanyol, Jadwal dan Head to Head

Arie - Selasa, 06 Juli 2021 11:48 WIB
Prediksi Line Up Italia vs Spanyol, Jadwal dan Head to Head

digtara.com – Pelatih Timnas Spanyol, Luis Enrique sejenak terkejut saat ditanya adakah tim yang lebih baik dibandingkan dengan skuadnya saat ini. Beberapa detik kemudian dia menjawab singkat; “Tidak ada”.

Baca Juga:

Enrique mungkin terlalu bangga, tapi kenyataannya Spanyol memang hebat karena sejauh ini menjadi tim yang mencetak gol terbanyak di pentas Euro 2020.

Jika ditarik lebih jauh, La Furia Roja –julukan Timnas Spanyol– juga sudah 13 kali berturut-turut tak terkalahkan siapa pun.

Akan tetapi, Timnas Italia yang akan menjadi lawan Spanyol pada laga semifinal Euro 2020 di Wembley, London, Inggris, Rabu (7/7/2021) dini hari nanti pukul 02.00 WIB, jauh lebih superior karena sudah 32 kali tak terkalahkan lintas ajang, tepatnya sejak September 2018.

Gli Azzurri –julukan Timnas Italia– juga lebih mengesankan dalam perjalanan mencapai semifinal Euro 2020.

Baca: Semifinal Euro 2020 Italia vs Spanyol: Duel Para Gladiator Melawan Matador

Memasukkan 11 gol dan kebobolan dua gol, Italia adalah satu-satunya dari empat semifinalis yang selalu menang dalam lima pertandingan sebelumnya.

Spanyol memang tak terkalahkan dalam lima pertandingan sebelumnya, tapi dua di antaranya berakhir seri, dan satu lainnya diakhiri adu penalti ketika mengalahkan Swiss pada perempatfinal.

Italia mungkin lebih teruji karena menaklukkan peringkat satu dunia Belgia yang masuk perempatfinal selalu menang dalam empat laga sebelumnya. Sedangkan Spanyol malah susah payah menaklukkan Swiss dengan adu penalti.

Baca: Dukung Italia di Euro 2020, Janji ‘Servis’ ala Model Seksi Ini Diungkit

Namun itu tidak menurunkan kelas Spanyol terhadap Italia. Kedua negara malah terlampau sering bertemu dalam pertandingan level atas. Bahkan siklus dominasi Spanyol dalam sepak bola Eropa naik turun ketika menghadapi Italia yang juga berusaha menuntut balas atas apa yang dilakukan Spanyol pada turnamen-turnamen sebelumnya.

La Roja versus Azzurri memang selalu menjadi pertarungan berbalut sejarah, termasuk pengalaman pelatih Luis Enrique yang tulang hidungnya retak akibat ulah Mauro Tassotti ketika Spanyol kalah dalam perempatfinal Piala Dunia 1994. Tassotti bebas tanpa koreksi wasit dan ini membuat Spanyol diperlakukan tidak adil.

Tapi Spanyol juga memiliki kenangan indah saat perempatfinal Euro 2008 ketika menang adu penalti setelah 0-0 selama 120 menit melawan Italia. La Roja kemudian memenuhi penantian 44 tahun menjadi juara turnamen utama sepak bola internasional.

Keduanya kembali bertemu dalam final Euro 2012, di mana La Roja menang besar 4-0 yang saking besarnya membuat kapten Spanyol Iker Casillas memohon wasit segera meniup peluitnya agar penderitaan Italia berakhir.

Namun, empat tahun kemudian Italia membalas dalam 16 besar Euro 2016. Azzurri yang ditangani Antonio Conte menang 2-0 di Stade de France untuk mengakhiri periode panjang hegemoni Spanyol di Eropa. Sayang, Italia tak bisa menuntaskan perjalanan ini dengan trofi Eropa karena Portugal yang menjadi juaranya, setelah menaklukkan tuan rumah Prancis.

Baca: Jadwal dan Prediksi Semifinal Euro 2020 : Italia vs Spanyol, Inggris Vs Denmark

Kemenangan itu juga tidak mendorong Italia bangkit. Dan Spanyol pula yang membuat Italia menderita ketika menyingkirkan mereka dari kualifikasi Piala Dunia 2018 dengan kemenangan 3-0. Untuk pertama kali sejak 1958, Italia pun absen dalam putaran final Piala Dunia. Krisis identitas pun hebat menerjang timnas Italia, sampai kemudian mereka menunjuk Roberto Mancini.

Mancini berhasil membuat negaranya mencintai kembali timnasnya, dengan menciptakan sebuah tim yang begitu tinggi kebersamaannya dan memainkan sepak bola menyerang sekaligus solid sampai 32 kali tak terkalahkan hingga sekarang. Ini membuat rakyat Italia merasa trofi Euro, dan mungkin Piala Dunia 2022, sudah dalam jangkauan mereka kembali.

Baca: Jadwal Euro Nanti Malam, Spanyol Vs Swiss Tak Mau seperti Prancis!

Rasa kebersamaan Azzurri bisa dilihat di lapangan manakala mereka bertahan bagaikan para gladiator yang bertaruh nyawa saat menang 2-1 atas Belgia dalam perempatfinal. Tetapi, aksi heroik mereka membuat salah satu andalan mereka, bek Leonardo Spinazzola, cedera otot achillesnya sehingga tak bisa menuntaskan turnamen ini.

Meskipun demikian, berbekal catatannya sendiri, Spanyol menolak silau kepada Italia. Seri melawan Swedia dan Polandia sebelum bersinar ketika menang 5-0 atas Slovakia dan 5-3 atas Kroasia, Spanyol dipaksa Swiss melalui adu penalti guna menentukan pemenang perempatfinal di antara mereka.

“Sejak hari pertama kami sudah yakin kami adalah tim yang solid dan bersatu, dan bahwa kami sudah cukup bagus, kami sudah membuktikan itu,” kata striker Spanyol Mikel Oyarzabal seperti dikutip Reuters.

“Italia adalah tim level atas yang diperkuat pemain-pemain yang terus tampil dalam level tertinggi bersama klub-klub mereka, tapi kami kurang lebih sama dengan mereka,” ujar Oyarzabal.

Skenario Pertandingan

Italia terpaksa menjalani semifinal tanpa andalannya Leonardo Spinazzola. Cedera membuat bek kiri berusia 28 tahun itu absen selama enam bulan.

Azzurri sebagaimana biasa memasang formasi 4-3-3 di depan kiper Gianluigi Donnarumma. Duo bek tengah Leonardo Bonucci dan Giorgio Chiellini tetap menempati jantung pertahanan. Giovanni Di Lorenzo pun masih tetap memerankan bek kanan, sedangkan tempat Spinazzola diisi Emerson Palmieri.

Trifekta lapangan tengah yang menawan saat menghadapi Belgia juga dipertahankan. Jorginho akan tetap menyangga pertahanan dan sekaligus mendikte tempo permainan, sedangkan Nicolo Barella dan Marco Verratti lebih ofensif dan merusak gerak maju lawan. Barella juga menjadi tenaga kreatif di tengah lapangan.

Baca: Big Match Euro 2020 Malam Ini: Inggris vs Jerman

Lorenzo Insigne yang tampil mempesona pada perempat final akan mengisi sayap kiri serangan, sebaliknya Federico Chiesa berada di sayap kanan. Chiesa akan berusaha menduduki kiri pertahanan Spanyol manakala bek kiri Jordi Alba terlalu jauh meninggalkan posnya. Untuk penyerang tengah, Italia kembali memasang Ciro Immobile.

Dari pihak Spanyol, Pablo Sarabia mungkin tak menjadi pilihan karena cedera saat melawan Swiss. La Roja juga kembali memasang formasi 4-3-3 dengan Unai Simon masih menjaga gawang.

Aymeric Laporte akan berduet dengan Pau Torres di jantung pertahanan yang sebagaimana biasa diapit bek kanan Cesar Azpilicueta dan bek kiri Jordi Alba.

Poros permainan tetap disetir kapten Sergio Busquets yang juga tetap didampingi Koke dan Pedri yang lebih bertugas menekan pertahanan lawan dengan membantu serangan.

Untuk trisula serangan, Ferran Torres posisi sayap kanan, sedangkan sayap sebaliknya ditempati Dani Olmo yang kemungkinan masuk menggantikan Sarabia. Alvaro Morata kemungkinan tetap memerankan nomor 9 yang akan meneror dua rekannya di Juventus, Bonucci dan Chiellini.

Statistik Penting Kedua Tim

Ini semifinal Euro kelima bagi Spanyol setelah Euro 1964 ketika mengalahkan Hungaria, Euro 1984 manakala kalah adu penalti dari Denmark, Euro 2008 saat menyingkirkan Rusia, dan Euro 2012 tatkala menang adu penalti dari Portugal untuk bertemu Italia dalam final. Hanya 1984 yang tak mereka akhiri dengan predikat juara Eropa.

Bagi Italia ini adalah semifinal Euro keempatnya setelah Euro 1968 yang mereka juara, Euro 2000 yang menang atas Belanda untuk finis sebagai runner up, Euro 2012 ketika menaklukkan Jerman guna bertemu Spanyol dalam final namun kalah.

Italia sudah 36 kali bertemu. Italia menang 11 kali, Spanyol menang 12 kali, 13 laga sisanya berakhir seri. Dari ke-36 pertemuan ini, Italia mencetak 43 gol, sedangkan Spanyol menciptakan 40 gol.

Pertemuan paling membekas di antara mereka adalah final Euro 2012. Kedua negara sempat seri 1-1 dalam fase grup edisi ini, namun dalam final, Italia diberondong empat gol ciptaan David Silva, Jordi Alba, Fernando Torres dan Juan Mata. Dua pemain Italia, Leonardo Bonucci dan Giorgio Chiellini, turut bermain dalam laga yang berakhir sangat menyakitkan bagi Azzurri ini.

5 Pertemuan Terakhir Italia vs Spanyol:

03-09-2017 Spanyol 3-0 Italia (Kualifikasi Piala Dunia 2018)
07-10-2016 Italia 1-1 Spanyol (Kualifikasi Piala Dunia 2018)
27-06-2016 Italia 2-0 Spanyol (Euro 2016)
25-03-2016 Italia 1-1 Spanyol (Uji Coba / Persahabatan)
06-03-2014 Spanyol 1-0 Italia (Uji Coba / Persahabatan)

5 Pertandingan Terakhir:

Timnas Italia

12-06-21 Turki 0-3 Italia (Euro 2020)
17-06-21 Italia 3-0 Swiss (Euro 2020)
20-06-21 Italia 1-0 Wales (Euro 2020)
27-06-21 Italia 2-1 Austria (Euro 2020)
03-07-21 Belgia 1-2 Italia (Euro 2020)

Timnas Spanyol

15-06-21 Spanyol 0-0 Swedia (Euro 2020)
20-06-21 Spanyol 1-1 Polandia (Euro 2020)
23-06-21 Slovakia 0-5 Spanyol (Euro 2020)
28-06-21 Kroasia 3-5 Spanyol (Euro 2020)
02-07-21 Swiss 1-1 Spanyol (Euro 2020)

Prakiraan Susunan Pemain:

Italia XI: Donnarumma; Di Lorenzo, Bonucci, Chiellini, Emerson; Barella, Jorginho, Verratti; Chiesa, Immobile, Insigne.

Pelatih: Roberto Mancini (Italia)

Spanyol XI: Simon; Azpilicueta, Laporte, Torres, Alba; Koke, Busquets, Pedri; Torres, Morata, Olmo.

Pelatih: Luis Enrique (Spanyol)

Disclaimer: Artikel ini merupakan kerjasama digtara.com dengan suara.com. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis dan keseluruhan isi artikel menjadi tanggungjawab suara.com.

Prediksi Line Up Italia vs Spanyol, Jadwal dan Head to Head

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Arie
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur

Kejati NTT Tahan Lima Tersangka Kasus Korupsi Persemaian Modern di Labuan Bajo

Kejati NTT Tahan Lima Tersangka Kasus Korupsi Persemaian Modern di Labuan Bajo

Komentar
Berita Terbaru