15.044 Anak Dan Ibu di Kabupaten Sikka Dapat Layanan MBG

Baca Juga:
Penyaluran MBG setiap hari bagi ribuan penerima manfaat ini dikoordinir oleh Badan Gizi Nasional (BGN) melalui enam dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang tersebar di wilayah Kabupaten Sikka.
Program MBG menyasar peserta didik mulai dari tingkat PAUD hingga SMA/SMK serta kelompok Posyandu (balita, ibu hamil, dan ibu menyusui).
Menu yang disediakan berupa makanan basah bergizi lengkap, terdiri dari nasi, lauk pauk, sayur, dan buah.
Rincian penerima manfaat berdasarkan dapur pelayanan yakni dapur SPPG Yayasan Inang Anselmia Constantia (dapur sehat Waerumbia), Kota Uneng Kecamatan Alok menyalurkan MBG kepada 3.465 penerima manfaat, mencakup TK, SD, SMP, SMA/SMK, serta Posyandu Waerumbia (Balita 52 anak, ibu hamil 12 orang dan ibu menyusui 38 orang).
Dapur SPPG Yayasan Kangae Mangun Puan, Kelurahan Waioti, Kecamatan Alok Timur melayani 3.087 penerima manfaat, terdiri dari peserta didik PAUD hingga SLB di wilayah Waioti dan Maumere.
Dapur SPPG Yayasan Peduli Nian Tana Flores, Kelurahan Nangameting, Kecamatan Alok Timur menyalurkan kepada 3.098 penerima manfaat, antara lain siswa TK, SDK, SMPK, SMK, dan SMAK di kawasan Maumere.
Dapur SPPG Yayasan Lacaza Peduli Kasih, Desa Lela, Kecamatan Lela melayani 1.273 penerima manfaat, mulai dari TK, PAUD, SDK, SDI, SMP, hingga SMKS St. Elisabet Lela.
Dapur SPPG Alok Kota Uneng II oleh Yayasan Makmur Sejahtera Indonesia, Kelurahan Kota Uneng, Kecamatan Alok menyalurkan kepada 1.628 penerima manfaat, termasuk PAUD, SD Inpres Misir, SLB Bakti Luhur, serta SMKN 1 Maumere.
Dapur SPPG Wailiti yang dikelola Yayasan Peduli Nian Tana Flores (Pinflo), Kelurahan Wailiti, Kecamatan Alok Barat melayani 2.493 penerima manfaat, terdiri dari peserta didik TK, RA, SD, SMP, SMK, serta Posyandu Waidoko I.
Secara keseluruhan, program MBG di Kabupaten Sikka menjangkau 15.044 penerima manfaat pada tahap awal ini.
Penyaluran dilakukan sejak pukul 08.00 wita hingga selesai pada pukul 13.00 Wita, mendapat monitoring dari anggota Unit II Sat Intelkam Polres Sikka.

Bermasalah, Pemkot Kupang Hentikan Sementara Program MBG

Belasan Siswa Sekolah Dasar di Kota Kupang Keracunan MBG, Walikota Kupang Tunggu Diagnosa Dokter

Belasan Siswa SD Inpres Liliba-Kupang Keracunan Usai Konsumsi MBG

Fraksi PKB DPRD Jateng Sampaikan Hasil Reses, Catat Adanya Penolakan Warga Terhadap Kebijakan Full Day School

Pelajar di Kabupaten Sikka-NTT Ditemukan Tewas Diduga Tersengat Arus Listrik
