Kamis, 13 November 2025

Warga Serbu Beras Jualan Polda NTT-Bulog Dalam Gerakan Pangan Murah di Arena CFD Kupang

Imanuel Lodja - Sabtu, 09 Agustus 2025 18:00 WIB
Warga Serbu Beras Jualan Polda NTT-Bulog Dalam  Gerakan Pangan Murah di  Arena CFD Kupang
ist
Moment CFD di Jalan El Tari Kupang, Sabtu (9/8/2025) dimanfaatkan Polda NTT-Bulog membantu masyarakat mendapatkan beras murah berkualitas melalui gerakan pangan murah

digtara.com - Polda Nusa Tenggara Timur (NTT) menggelar kegiatan Gerakan Pangan Murah di arena Car Free Day (CFD) di Jalan El Tari Kota Kupang, Sabtu (9/8/2025).

Baca Juga:

Gerakan pangan murah mengusung tema "Sinergitas Polda NTT dengan Bulog Cabang Kupang untuk Stabilitas Pasokan dan Harga Pangan Beras".

Kegiatan digelar untuk mendukung program pemerintah dalam menjaga ketahanan pangan dipimpin Direktur Pembinaan Masyarakat (Dirbinmas) Polda NTT, Kombes Pol Sudartomo, didampingi Wakil Pemimpin Bulog Kantor Wilayah NTT, Sugeng Hardono.

Dalam kesempatan tersebut, Polda NTT menyediakan beras berkualitas jenis SPHP yang dijual dengan harga terjangkau.

Sebanyak 100 kantung beras, masing-masing berisi lima kilogram, atau total 500 kilogram, disiapkan untuk dijual kepada masyarakat yang memanfaatkan momen CFD.

"Program ini merupakan bentuk nyata dukungan kami terhadap kebijakan pemerintah dalam mewujudkan ketahanan pangan dan membantu masyarakat memperoleh beras berkualitas dengan harga yang terjangkau. Kebetulan dari Bulog hadir Bapak Sugeng yang menjadi perpanjangan tangan pemerintah di Kota Kupang, dan kami dari Polda NTT sudah melaksanakan instruksi tersebut dengan menghadirkan beras SPHP berkualitas baik di CFD ini," ujar Kombes Pol Sudartomo mewakili Kapolda NTT, Irjen Pol Dr. Rudi Darmoko.

Meski program pasar murah secara nasional dari Mabes Polri dijadwalkan mulai 11–17 Agustus, Polda NTT memutuskan untuk memulainya lebih awal.

"Bapak Kapolda NTT sudah memerintahkan agar kegiatan ini segera dilaksanakan. Jadi, hari ini kami mulai di CFD Kupang, dan kegiatan serupa akan dilaksanakan di seluruh jajaran, baik Polda maupun Polres di wilayah NTT," tambahnya.

Sinergi antara Polda NTT dan Bulog menjadi langkah strategis untuk menekan laju kenaikan harga beras sekaligus memastikan pasokan aman.

"Kami ingin hadir langsung di tengah masyarakat, bukan hanya menjaga keamanan, tetapi juga membantu mengatasi masalah kebutuhan pokok. Pangan murah ini diharapkan meringankan beban masyarakat sekaligus menjaga stabilitas harga di pasaran," tegas Dirbinmas.

Wakil Pemimpin Bulog Kantor Wilayah NTT, Sugeng Hardono, mengapresiasi langkah cepat Polda NTT dalam menyukseskan program stabilisasi harga pangan di daerah.

"Ini perlu kita laksanakan bersama untuk mempermudah akses masyarakat mendapatkan beras dari stok pemerintah dengan harga terjangkau dan kualitas yang baik," ujarnya.

Antusiasme warga terlihat tinggi sejak pagi. warga berbondong-bondong mendatangi stand Gerakan Pangan Murah Polda NTT untuk membeli beras SPHP.

Selain membantu masyarakat, kegiatan ini juga menjadi ajang sosialisasi pentingnya sinergi antara aparat, instansi pemerintah, dan masyarakat dalam mewujudkan ketahanan pangan yang berkelanjutan di NTT.

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Arie
SHARE:
Tags
Berita Terkait
IRT di Amfoang Timur-Kupang Sembunyikan Bayi Yang Baru Dilahirkan Dibawah Bantal di Kursi Hingga Meninggal

IRT di Amfoang Timur-Kupang Sembunyikan Bayi Yang Baru Dilahirkan Dibawah Bantal di Kursi Hingga Meninggal

Beri Dukungan Moril Bagi Korban TPPO, Polda NTT dan Polresta Kupang Kota Beri Pendampingan Psikologi

Beri Dukungan Moril Bagi Korban TPPO, Polda NTT dan Polresta Kupang Kota Beri Pendampingan Psikologi

Kepala Imigrasi Kupang Minta Warga Laporkan Keberadaan WNA Yang Mencurigakan ke Pihak Berwajib

Kepala Imigrasi Kupang Minta Warga Laporkan Keberadaan WNA Yang Mencurigakan ke Pihak Berwajib

Korban TPPO di Kupang 'Curhat' ke Polisi Tidak Digaji dan Alami Kekerasan Selama Bekerja di Batam

Korban TPPO di Kupang 'Curhat' ke Polisi Tidak Digaji dan Alami Kekerasan Selama Bekerja di Batam

Naik Pohon Saat Mabuk Miras, Ayah Kades di Kupang Jatuh dan Meninggal Dunia

Naik Pohon Saat Mabuk Miras, Ayah Kades di Kupang Jatuh dan Meninggal Dunia

Tujuh WNA China Diduga Imigran Diserahkan Polres Rote Ndao Ke Imigrasi kelas I Kupang

Tujuh WNA China Diduga Imigran Diserahkan Polres Rote Ndao Ke Imigrasi kelas I Kupang

Komentar
Berita Terbaru