Jenazah Bayi Laki-laki Yang Ditemukan Warga Baumata-Kupang Dalam Selokan Diotopsi

Sesampainya di lokasi sawah milik keluarganya, Julio melihat ada sesosok bayi tergeletak di dalam selokan air dalam keadaan telanjang.
Baca Juga:
Saat itu Julio mengira bahwa bayi tersebut adalah boneka sehingga ia terus berjalan melewati bayi tersebut untuk membuka jalur air selokan ke arah sawahnya.
Kemudian Julio kembali ke arah bayi tersebut dan melihat bahwa bayi tersebut merupakan sesosok bayi manusia yang telah meninggal dunia.
Julio berlari menuju ke arah Riko Humau (24) yang berada di lokasi mamar yang berjarak kurang lebih satu kilometer dari lokasi penemuan bayi untuk memberitahukan peristiwa tersebut.
Julio dan Riko ke rumah Kepala Desa Baumata untuk melaporkan kejadian tersebut.
Kepala Desa Baumata bersama Julio dan Riko serta masyarakat sekitar bersama-sama menuju ke lokasi penemuan mayat bayi tersebut dan melaporkan kejadian tersebut kepada polisi.
Kapolsek Kupang Tengah dan Anggota ke lokasi kejadian dan menemukan mayat bayi yang diduga baru dilahirkan di dalam parit di persawahan.
Saat polisi datang dan memeriksa, masih terdapat tali pusar pada jenazah tersebut.
"Diperkirakan bayi tersebut dibuang oleh orang tuanya karena diduga hamil di luar nikah," ujar Kapolsek.
Tidak terdapat luka maupun tanda - tanda kekerasan pada tubuh jenazah bayi tersebut.

Peduli Pada Anggota, Kapolda NTT dan Ketua Bhayangkari Kunjungi Dua Polwan Sakit

Polsek Kota Lama Berupaya Ungkap Kasus Buang Bayi

Satu Tahun Kedepan Wilayah Perbatasan RI-RDTL Dijaga Satgaspur

Ditresnarkoba Polda NTT Kembali Amankan Ratusan Liter Miras Tradisional

Polwan Polda NTT Diajak Terus Berkarya dan Menginspirasi
