Kamis, 28 Agustus 2025

48,57 Persen Pemilih Disabilitas di NTT Gunakan Hak Pilih dalam Pilkada Serentak 2024

Imanuel Lodja - Jumat, 13 Desember 2024 09:00 WIB
48,57 Persen Pemilih Disabilitas di NTT Gunakan Hak Pilih dalam Pilkada Serentak 2024
net
Ilustrasi.
ercatat pula sejumlah pemilih yang pindah memilih dari TPS asalnya ke TPS lain pada hari pemungutan suara sebanyak 13.181 pemilih termasuk pemilih di Kabupaten Flores Timur dan Sikka karena erupsi gunung Lewotobi serta di Kota Kupang karena mobilitas penduduk yang tinggi sebagai ibukota Provinsi NTT.

Baca Juga:

Selain itu ada juga pemilih tambahan yang karena satu dan lain hal belum terdaftar di dalam DPT maupun daftar pemilih tambahan (DPTb), namun karena sudah memenuhi syarat sebagai pemilih dengan menunjukkan KTP-el sesuai alamat TPS pada hari pemungutan suara, oleh KPPS dapat dilayani dalam pemberian suara. Dari 9.887 TPS di seluruh Provinsi NTT, ada sebanyak 21.377 pemilih.

Pemilih yang datang menggunakan hak pilih pada hari pemungutan suara, Rabu 27 November 2024 sebanyak 2.745.950 pemilih yakni laki-laki sebanyak 1.311.360 orang dan perempuan 1.434.590 orang.

Jumlah ini terdiri dari pemilih DPT 2.711.392 orang, pemilih DPTb 13.181 orang dan pemilih DPK 21.377 orang.

"Dari 2.745.950 Pemilih yang telah menggunakan hak pilihnya, ada 2.689.932 yang menjadi suara sah atau 97,96 persen dan ada 56.018 yang menjadi suara tidak sah atau 2,04 persen," tandas mantan komisioner KPU Kota Kupang ini.


Suara sah ini adalah milik dari ketiga Paslon Gubernur dan wakil gubernur peserta Pilkada 2024 di NTT yakni Paslon nomor urut 1 Yohanis Fransiskus Lema-Jane Natalia Suryanto memperoleh suara sebanyak 873.524 atau 32,47 persen.


Paslon nomor urut 2 Emanuel Melkiades Laka Lena-John Asadoma memperoleh suara sebanyak 1.004.055 atau 37,33 persen dan Paslon nomor urut 3 Simon Petrus Kamlasi- Adrianus Garumemperoleh suara sebanyak 812.353 atau 30,20 persen


Ia menyebutkan pula kalau partisipasi pemilih tingkat Provinsi NTT rata-rata sebesar 68,48 persen. Partisipasi tertinggi ada di Kabupaten Sumba Timur 77,38 persen disusul Kabupaten Alor 76,16 persen, Rote Ndao 76,09 persen, Sabu Raijua 73,28 persen, Kabupaten Manggarai Barat 72,98 persen.

Kabupaten Ende 72,05 persen, Kabupaten Sumba Tengah 71,83 persen, Kabupaten TTU 71,53 persen, Kabupaten Sikka 70,38 persen dan Kota Kupang 69,92 persen.

Sementara partisipasi pemilih perempuan tingkat Provinsi NTT sebesar 70,28 persen yakni tertinggi di Kabupaten Alor 78,07 persen, Kabupaten Sumba Timur 76,61 persen, Kabupaten Rote Ndao 75,48 persen, Kabupaten Ende 74,02 persen, Kabupaten Sikka 73,69 persen.

Selanjutnya Kabupaten Sabu Raijua 73,51 persen, Kabupaten Manggarai Barat 73,35 persen, Kabupaten Malaka 72,71 persen, Kota Kupang 72,40 persen dan Kabupaten Lembata 71,58 persen.

Ia menyebutkan pula menjelang/saat hari pemungutan suara, pemilih yang belum melakukan perekaman e KTP adalah 31.500 pemilih atau 15,46 persen, terbanyak di Kabupaten Belu 5.909 pemilih, Alor 4.337 pemilih, Sikka 3.851 pemilih, Malaka 2.803 pemilih, TTU 2.003 pemilih.

Kabupaten Ngada 1.978 pemilih, Kupang 1.913 pemilih, Flores Timur 1.367 pemilih, Sumba Barat 1.252 pemilih dan Kabupaten Manggarai Barat 1.107 pemilih.

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Arie
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Komentar
Berita Terbaru