Video Perkelahian Viral di Media Sosial, Empat Siswa di Kupang Diamankan Polisi

digtara.com - Empat pelajar yang terlibat dalam perkelahian di Jalan SK Lerik, samping SMA Negeri 2 Kupang, Kota Kupang diamankan Subnit Jatanras Polresta Kupang Kota.
Baca Juga:
Mereka terlibat perkelahian. Video perkelahian tersebut sempat viral di media sosial Instagram, yang di unggah oleh akun NTT Update.
Diamankannya para pelajar ini diakui Kapolresta Kupang Kota Kombes Pol. Aldinan RJH Manurung sebagai upaya mencegah terjadinya konflik yang lebih besar di kalangan pelajar sekolah.
"Pasca adanya informasi yang viral, anggota langsung bergerak untuk mencari para pelaku, sehingga aksi perkelahian tidak menjadi lebih luas," ujar Kapolresta, Senin (30/9/2024).
Kapolresta menyebutkan kalau insiden ini berawal dari adanya tantangan perkelahian secara duel, yang diterima oleh EA (17) salah satu pelajar SMA Negeri 5 Kupang.
Perkelahian duel kemudian disepakati dilakukan pada Minggu, 23 September 2024 malam di samping SMA Negeri 2 Kupang.
Perkelahian melibatkan dua kubu, yaitu siswa dari SMA Negeri 3 Kupang dan SMA Negeri 5 Kupang.
"kami segera mengambil tindakan preventif dengan mengamankan empat orang pelajar yang terlibat, dengan perannya masing-masing dalam duel tersebut," ujar Kombes Aldinan Manurung.
Empat pelajar yang diamankan, yaitu WP (18) sebagai wasit, MM (19) sebagai asisten wasit, serta dua fighter EA (17) dan JK (18).
Saat diinterogasi, mereka mengakui bahwa duel tersebut murni perkelahian tanpa unsur taruhan ataupun perjudian.
Kapolresta menambahkan bahwa perkelahian ini terjadi akibat jiwa muda yang masih labil, mudah terpancing emosi, dan belum mampu mengendalikan diri.
"Kami ingin memberikan efek jera kepada para pelaku agar kejadian serupa tidak terulang. Terlebih lagi, video perkelahian ini sudah viral di media sosial, yang berpotensi memicu permasalahan baru," kata Kapolresta lagi.
Pihak kepolisian juga telah memberikan peringatan tegas kepada para pelajar tersebut agar tidak mengulangi perbuatan yang sama, dan diharapkan kejadian ini menjadi pelajaran penting bagi seluruh remaja di Kota Kupang.
"Kami minta peran orang tua untuk mengawasi anak-anaknya saat berada di luar rumah, dan guru yang lebih ketat dalam melakukan pengawasan saat mereka berada di sekolah, demi masa depan generasi bangsa yang lebih baik," pesan Kapolresta Aldinan.

Lerai Perkelahian, Mahasiswa di Kupang Malah Dihantam Dengan Balok

Belasan Siswa Sekolah Dasar di Kota Kupang Keracunan MBG, Walikota Kupang Tunggu Diagnosa Dokter

Belasan Siswa SD Inpres Liliba-Kupang Keracunan Usai Konsumsi MBG

Cara Membedakan Foto Asli dan Buatan AI, Jangan Mudah Terkecoh yang Lagi Viral

Viral! Mobil Siaga Desa Geneng Terparkir di Tempat Karoake, Pengguna Diduga Anak Kades
