Jumat, 24 Oktober 2025

Empat Orang Warga Ende Tewas Tertimbun Tanah Longsor

Imanuel Lodja - Jumat, 07 Juni 2024 14:10 WIB
Empat Orang Warga Ende Tewas Tertimbun Tanah Longsor
net
Ilustrasi.

digtara.com - Empat orang warga di Kabupaten Ende, NTT meninggal dunia tertimbun tanah longsor, Jumat (7/6/2024) pagi.

Baca Juga:

Bencana alam tanah longsor yang mengakibatkan empat orang meninggal dunia terjadi di Lingkungan Tiwuberu B, Kelurahan Rewarangga Selatan, Kecamatan Ende Timur, Kabupaten Ende.

Para korban merupakan satu keluarga terdiri dari ayah, ibu dua anak perempuannya.

Korban masing-masing Bernadus Bata (55), Hendrika Oka (40), Maria Avika Wonga (7) dan bocah Ecan yang berusia 1 tahun 2 bulan

Sekitar pukul 05.30 Wita, warga sekitar lingkungan Tiwuberu B mendengar suara gemuruh tanah yang jatuh dan merupakan tanah longsor.

Warga lingkungan Tiwuberu B keluar rumah dan melihat ternyata bunyi gemuruh tanah tersebut menimpa rumah milik Bernadus Bata yang berukuran 3 x 4 meter persegi dengan bangunan rumah yang terbuat dari gedek (belahan bambu) dan berdinding seng.

Melihat peristiwa tersebut warga sekitar langsung mendatangi lokasi rumah tersebut untuk memberikan bantuan pertolongan (evakuasi).

Warga masyarakat, Geradus Gedo Gajah kemudian mendatangi Polsek Ende untuk melapor kejadian tersebut.

Anggota piket SPKT Polsek Ende dan Kapolsek Ende bersama anggota piket Polsek Ende, langsung mendatangi TKP.

Kapolsek Ende, anggota piket SPKT Polsek Ende bersama warga Lingkungan Tiwuberu B mengevakuasi para korban.

Setelah dilakukan evakuasi, didapati empat orang dalam keadaan meninggal dunia dengan posisi terlentang ke atas di atas tempat tidur.

Pasca evakuasi, pihak Polsek Ende membawa keempat jenazah tersebut ke RSUD Ende untuk mendapatkan perawatan/pembersihan jenazah.

Di RSUD Ende, empat jenazah tersebut langsung dibawa ke kamar jenazah untuk pemeriksaan oleh tim medis.

Keempat jenazah dibawa oleh pihak keluarga ke Woloweku, Kelurahan Rewarangga Selatan, Kecamatan Ende Timur untuk disemayamkan.

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Arie
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Polri dan AFP Bersinergi Melawan TPPO di NTT

Polri dan AFP Bersinergi Melawan TPPO di NTT

Diputus 19 Tahun Penjara dan Denda Lima Miliar, Mantan Kapolres Ngada Masih Pikir-Pikir

Diputus 19 Tahun Penjara dan Denda Lima Miliar, Mantan Kapolres Ngada Masih Pikir-Pikir

Kasus Kecelakaan Lalu lintas di Malaka Berujung Penikaman

Kasus Kecelakaan Lalu lintas di Malaka Berujung Penikaman

Lapas-Rutan-LPKA di NTT Bebas dari Halinar

Lapas-Rutan-LPKA di NTT Bebas dari Halinar

Modus Tawarkan Jasa Antar ke Sekolah, Siswi SMA di Kabupaten TTS Malah Dicabuli

Modus Tawarkan Jasa Antar ke Sekolah, Siswi SMA di Kabupaten TTS Malah Dicabuli

Warga Liliba-Kupang Pertanyakan Keberadaan Polisi RW dan Masalah Pengurusan SIM Saat Jumat Curhat

Warga Liliba-Kupang Pertanyakan Keberadaan Polisi RW dan Masalah Pengurusan SIM Saat Jumat Curhat

Komentar
Berita Terbaru