Gawat! Data 5,4 Juta Akun Twitter Bocor, Dijual Seharga Ratusan Juta
digtara.com – Pelanggaran data Twitter telah memungkinkan penyerang mendapatkan akses ke detail kontak dari 5,4 juta akun. Data Akun Twitter Bocor
Baca Juga:
Twitter telah mengonfirmasi kerentanan keamanan yang memungkinkan data diekstraksi.
Data, yang menghubungkan pegangan Twitter dengan nomor telepon dan alamat email, telah ditawarkan untuk dijual di forum peretasan seharga 30.000 dolar AS atau sekitar Rp 449,25 juta.
Baca: Belum Registrasi PSE! Besok Kominfo Blokir WhatsApp, Facebook, Instagram dan Twitter
Kembalikan Privasi melaporkan bahwa pelanggaran itu dimungkinkan oleh kerentanan yang ditemukan kembali pada Januari lalu.
Kerentanan Twitter terverifikasi dari Januari telah dieksploitasi oleh penjahat siber untuk mendapatkan data akun yang diduga berasal dari 5,4 juta pengguna.
Sementara Twitter sejak itu menambal kerentanan, basis data yang diduga diperoleh dari eksploitasi ini sekarang dijual di forum peretasan populer, yang diposting sebelumnya hari ini.
Kembali pada Januari lalu, sebuah laporan dibuat di HackerOne tentang kerentanan yang memungkinkan penyerang memperoleh nomor telepon dan/atau alamat email yang terkait dengan akun Twitter.
Bahkan, jika pengguna telah menyembunyikan data-data ini di pengaturan privasi tetap bisa diretas.
Dilansir laman 9to5Mac, Sabtu (23/7/2022), seorang penjahat siber sekarang menjual data yang diduga diperoleh dari kerentanan ini.
Sebelumnya, pengguna baru menjual database Twitter di Breached Forums, forum peretasan terkenal yang mendapat perhatian internasional awal bulan ini dengan pelanggaran data yang mengekspos lebih dari 1 miliar penduduk China.
Disclaimer: Artikel ini merupakan kerjasama digtara.com dengan suara.com. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis dan keseluruhan isi artikel menjadi tanggungjawab suara.com.
Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Gawat! Data 5,4 Juta Akun Twitter Bocor, Dijual Seharga Ratusan Juta