KRI Parang-647 Temukan Mayat di Perairan Kuala Tanjung, Diduga PMI Ilegal
digtara.com – KRI Parang-647 menemukan sesosok mayat yang mengapung di tengah laut perairan Kuala Tanjung.
Baca Juga:
Jenazah kemudian dievakuasi ke Pos TNI AL Kuala Tanjung Batubara yang merupakan wilayah teritorial Pangkalan Angkatan Laut Tanjungbalai Asahan.
Komandan Lanal TBA, Letkol Laut (P) Robinson Hendrik Etwiory menjelaskan penemuan sesosok mayat oleh kru KRI Parang-647 itu berlokasi sekitar 16 kilometer atau lebih kurang 8 mil barat laut dari pelabuhan Kuala Tanjung, Kabupaten Batu Bara, pada Jum’at, 22 Januari 2022.
Baca: 52 Pekerja Migran Ilegal Diamankan Patroli Laut Gabungan TNI AL Lanal TBA dan Polres Asahan
“Kami menerima info dari Komandan KRI Parang-647, Letkol Laut (P) Yudy Arie Bintoro atas penemuan mayat mengapung. Setelah berkoordinasi dengan BPBD Kabupaten Batubara, Patkamla RIB Kuala Tanjung mengevakuasi jenazah pria tanpa identisas tersebut,” kata Robinson melalui pesan WhatsApp, Sabtu.
Menurut Robinson, setelah jenazah berhasil dievakuasi ke KRI Parang-647, mayat tersebut dibawa ke Dermaga Kuala Tanjung dan diserahkan kepada Dan Posal Kuala Tanjung, Letda Laut (E) Muh Sunoto untuk diteruskan ke BPBD Kabupaten Batu Bara.
Mayat diduga Pekerja Migran Indonesia (PMI) korban tenggelam, dibawa ke RSUD Kabupaten Batu Bara untuk proses autopsi.
“Saat ini mayat Mr X tersebut masih berada di RSUD Kabupaten Batu Bara untuk dilakukan autopsi,” kata Robinson.
Disclaimer: Artikel ini merupakan kerjasama digtara.com dengan suara.com. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis dan keseluruhan isi artikel menjadi tanggungjawab suara.com.
KRI Parang-647 Temukan Mayat di Perairan Kuala Tanjung, Diduga PMI Ilegal
Migrasi PMI Ilegal Masih Marak Terjadi, Desa Letmafo-TTU Jadi Salah Satu Kantong PMI Ilegal
Jadi Korban Kekerasan, PMI Asal TTU-NTT Serukan Stop Jadi PMI Ilegal
Dua Orang Hilang dan Satu PMI Ilegal Asal NTT Tewas saat Perahu Tenggelam di Malaysia
Satu Lagi PMI Ilegal Asal Manggarai Timur Meninggal di Malaysia, Total Jadi 66 Orang
Diduga Direkrut oleh Mafia, Belasan Calon PMI Ilegal Asal NTT Ditangkap Polisi di Blitar