52 Pekerja Migran Ilegal Diamankan Patroli Laut Gabungan TNI AL Lanal TBA dan Polres Asahan

digtara.com – Pangkalan TNI Angkatan Laut Tanjung Balai Asahan Lantamal I Koarmada I mengamankan KM tanpa nama dengan 1 nahkoda yang membawa penumpang 52 orang pekerja migran tanpa dokumen resmi (Ilegal). 53 Pekerja Migran Ilegal 

Baca Juga:

• Dukung MBG, TNI AL Kawal Peralatan Dapur Untuk SPPG di NTT
• Akui Anggotanya Terlibat Penganiayaan, POMAL Amankan Tiga Anggota TNI AL
• Selain Dianiaya Oknum TNI AL, Buruh Juga Ternyata Diduga Dianiaya Karyawan Pelindo Kupang

Mereka diamankan saat melakukan perjalanan dari Tanjung Balai Indonesia menuju Negara Malaysia di Perairan Asahan, Sumatera Utara, Jumat(7/1/2022).

Kepada Wartawan Komandan Lanal Tanjung Balai Asahan, Letkol Laut (P) Robinson Hendrik Etwiory menjelaskan, Pekerja Migran Indonesia (PMI) ilegal yang diamankan terdiri dari 34 laki-laki, 18 perempuan ( 17 dewasa dan 1 balita ).

Mereka menumpang Kapal Motor (KM) tanpa nama GT. 5 dengan 1 Nahkoda diamankan saat Lanal TBA dan Polres Asahan menggelar Patroli Keamanan Laut (Patkamla) bersama di Perairan Asahan.

Baca: 14 Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama di Lingkungan Pemkab Asahan Ikuti Uji Kompetensi

Mereka ditangkap oleh Patroli Lanal TBA dan Satpolair Polres Asahan di atas KM tanpa nama. Penumpang tersebut diduga Pekerja Migran yang akan berangkat menuju Malaysia.

Baca: Video Duel Siswa MAN di Asahan Viral, 10 Orang Dikeluarkan, Salah Satunya Ketua OSIS

“Untuk proses lanjut para PMI kami serahkan ke Polres Asahan,” pungkas Robinson Hendrik Etwiory.

52 Pekerja Migran Ilegal Diamankan Patroli Laut Gabungan TNI AL Lanal TBA dan Polres Asahan