Ngaku Suka Sama Suka, Driver Taksi Online Ditangkap Usai Rudapaksa Perawat

digtara.com – Seorang perawat dari penyedia jasa layanan kesehatan Ammarai Healthcare Assistance diduga menjadi korban perkosaan (rudapaksa) yang dilakukan driver taksi GoCar. Driver Taksi Online Ditangkap

Baca Juga:

• Sopir Taksi Online Yang Tewas di Langkat Dibunuh Penumpang, Pelaku Ayah dan Anak
• Bunuh Sopir-Larikan Mobil Taksi Online, Pria 45 Tahun Ditembak Polisi
• Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Terduga pelaku beberapa waktu yang lalu sudah ditangkap polisi, kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Endra Zulpan.

Saat ini, terduga pelaku sedang menjalani pemeriksaan.

“Hasil pemeriksaan sementara, dia mengakui adanya perbuatan seperti itu. Tetapi dilakukan atas dasar suka sama suka, menurut pengakuannya,” kata Zulpan.

Baca: Viral Korban Pemerkosaan Tak Mau Damai, Polisi di Riau Malah Marah dan Mengancam

Perkosaan yang diduga dialami perawat dilakukan di Bogor pada Sabtu (18/12/2021).

Karena kejadian di Bogor, Polda Metro Jaya akan melimpahkan kasus tersebut ke polisi Bogor.

Taksi GoCar merupakan salah satu layanan perusahaan Gojek Indonesia. Gojek sudah menonaktifkan terduga pelaku.

Kasus itu pertamakali mencuat di media sosial.

Ammarai Healthcare Assistance melalui akun Twitter @ammarai_hc menyatakan, “perawat kami mengalami pemerkosaan oleh mitra GoCar. Kami sudah lapor dengan nomor pelaporan: 92760963, tapi belum direspons selayaknya, mohon diproses segera untuk dicari pelaku agar segera ditangkap dan tidak menimbulkan korban lainnya @DIVHumas_Polri @KomnasPerempuan @gojekindonesia.”

Disclaimer: Artikel ini merupakan kerjasama digtara.com dengan suara.com. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis dan keseluruhan isi artikel menjadi tanggungjawab suara.com.

Ngaku Suka Sama Suka, Driver Taksi Online Ditangkap Usai Rudapaksa Perawat