Tinggal di Gubuk Tetangga, Penderita Tumor Ganas di Madina Butuh Uluran Tangan

digtara.com – Lima tahun menderita tumor, Yusriani Nasution (32), hanya bisa pasrah dengan penyakit yang dideritanya. Penderita Tumor Ganas di Madina

Baca Juga:

• Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat
• Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS
• Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Bersama suaminya Harmie Lubis, warga asal Kecamatan Siabu, Kabupaten Mandailing Natal (Madina) ini tinggal di rumah kumuh milik tetangganya di Desa Hutapuli.

Didampingi mantan kepala Desa Hutapuli, awak media berkesempatan menyambagi keluarga ini pada Senin (5/7/2021).

Setiba di lokasi, tampak Kondisi penyakit yang diderita ibu ini semakin parah. Dia terlihat merasa kesakitan jika duduk terlalu lama.

Baca: Korban Angin Puting Beliung di Deliserdang Dapat Bantuan Bahan Material

Yusriani mengaku menderita penyakit tumor sejak lima tahun lalu. Meski sudah beberapa kali melakukan operasi, namun kesembuhan belum juga ia dapatkan.

Dia berharap pemerintah daerah ataupun para dermawan dapat membantunya agar ia segera dapat kembali dioperasi.

Baca: Gubsu Ancam Tutup Tambang Emas Yang Gunakan Zat Berbahaya di Madina

“Sakitnya sudah jalan lima tahun, dan saya sudah empat kali melakukan operasi ke beberapa rumah sakit di Medan dan Sumbar. Namun penyakit yang ada di tubuh ini belum juga sembuh,” ujarnya sambil menitiskan air mata.

Kesulitan Finansial

Ia mengaku, jangankan untuk kembali lagi berobat, untuk menutupi biaya sehari-hari saja saat ini sudah sulit.

“Ingin sih sembuh tapi biaya dari mana? untuk mendapatkan biaya berobat rasanya tidak mungkin lagi. Suami Saya hanya seorang buruh dodos karet dengan penghasilan Rp 200.000 per minggu,” kata Yusriani.

Akibat penyakit yang dideritanya perut Yusriani semakin hari semakin buncit.

Ibu dua ini hanya bisa pasrah dengan penyakit yang ia derita.

“Saya sangat berharap bantuan pemerintah dan juga para dermawan untuk bisa membantu biaya kebutuhan operasi saya,” ujarnya berharap.

Baca: Lima Bandar Narkoba Antar Provinsi Ditangkap di Madina, Ganja dan Sabu Diamankan

Harmie Lubis menuturkan, mereka sangat kesulitan untuk mencari biaya berobat, sementara penyakit istrinya semakin hari makin jadi.

Selain itu, informasi terakhir dari keterangan dokter, penyakit istrinya sudah masuk kategori tumor ganas.

Baca: Kapolres Tanjungbalai Salurkan Bantuan Kepada Warganya Yang Terkena Tumor Ganas

“Saya bingung tidak tau mau gimana lagi, uang tak punya, apalagi harta benda. Kami tak punya apa-apa, rumah sederhana inipun sudah syukur diberikan warga untuk tempat tinggal kami,” ujar Harmei.

Tinggal di Gubuk Tetangga, Penderita Tumor Ganas di Madina Butuh Uluran Tangan