Terkait Aksi Warga Aek Tampang, Anggota DPRD: Akar Masalahnya Kurang Koordinasi

digtara.com – Menanggapi upaya pembongkaran dan aksi pemblokiran jalan yang dilakukan ratusan warga Kelurahan Aek Tampang Kecamatan Padangsidimpuan Selatan, Imam Gozali Harahap Anggota DPRD Padangsidimpuan meminta semua pihak untuk saling menahan diri dan meminta pemko melihat akar masalahnya secara objektif.

Baca Juga:

• Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat
• Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS
• Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Aspirasi pemindahan makam pasien covid-19 yang disuarakan masyarakat lingkungan satu Kelurahan Aek Tampang seyogianya tidak akan terjadi jika jika Satgas Covid-19 melakukan komunikasi terlebih dahulu dengan warga, sebab pekuburan tersebut merupakan TPU selama ini namun tiba tiba digunakan untuk pekuburan covid-19 salah satu warga pasien covid.

“Warga sudah menyampaikan aspirasi pemindahan makam itu sebelum pemblokiran jalan, sebab menurut mereka tidak ada pemberitahuan kepada warga sehingga tiba-tiba melihat petugas memakai APD ya wajarlah warga bertanya” Kata Imam Gozali anggota DPRD dapil Padangsidimpuan Selatan (III).

Imam Gozali melanjutkan, sebagai anggota legislatif dirinya menerima aspirasi itu dan meminta Pemerintah Kota untuk melakukan evaluasi.

“Kita cek dulu akar persoalan ini, jangan saling menyalahkan apalagi menyalahkan informasi media. Masukan saya, Walikota sebagai ketua Satgas Covid-19 mencek kembali akar masalahnya, apakah Satgas sudah memberitahukan rencana penguburan tersebut kepada kepling dan lurah. Dan apakah lurah atau kepling menyampaikan kepada warga sosialisasinya. Kalau ngak ada ya.. udah itu persoalannya,” Kata Iman Gozali Harahap.

Baca: Tuntutan Warga Aek Tampang Terkait Makam Pasien Covid-19, Imam Gozali: Masih Tahap Wajar

Hingga kini mediasi antara masyarakat dan pihak pemerintah belum ada titik temu.

Sebelumnya, akibat permintaan masyarakat tentang pemindahan makam pasien covid-19 yang sudah mereka sampaikan sebelumnya kepada Pemerintah Kota Padangsidimpuan (Satgas) belum terealisasi, ratusan warga Kelurahan Aek Tampang, Kecamatan Padangsidimpuan Selatan, Kota Padangsidimpuan menggelar aksi pemblokiran Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) tepatnya jalan Imam Bonjol (24) selama 3 jam hingga pukul 03.00 Wib.

Saksikan video-video terbaru lainnya hanya di Channel Youtube TVDigtara. Jangan lupa, like comment and Subscribe.

Terkait Aksi Warga Aek Tampang, Anggota DPRD: Akar Masalahnya Kurang Koordinasi