Bocah SD di Kupang Tenggelam Terseret Arus saat Mandi di Sungai, Meninggal di Rumah Sakit

digtara.com – GMT, bocah usia 9 tahun yang juga pelajar kelas 4 sekolah dasar meninggal dunia setelah tenggelam di sungai Oesao, Kelurahan Oesao, Kecamatan Kupang Timur, Kabupaten Kupang, NTT. Bocah SD di Kupang Tenggelam
Baca Juga:
Korban yang juga warga Kelurahan Oesao ini meninggal saat berenang, Selasa 16 Maret 2021 kemarin.
Kakak korban, GN (13) menceritakan, kalau sekitar pukul 17.30 wita, ia bersama korban tiba ke sungai Oesao hendak mandi.
Jarak antara rumah mereka dengan sungai Oesao tersebut kurang lebih 50 meter.
Di sungai, saat itu sudah ada teman-teman mereka yang berjumlah 9 orang sedang mandi.
Baca: Kasus Pengalihan Aset, Mantan Walikota Kupang Jonas Salean Divonis Bebas Hakim Tipikor
Korban pun ikut bersama teman-temannya melompat ke dalam air melalui pohon ketapang yang dahannya condong ke tengah sungai.
Setelah beberapa saat mereka mandi kakak korban sempat mengajak korban untuk segera pulang karena hari sudah mulai gelap.
Namun korban mengatakan sekali lagi melompat ke dalam air baru mereka pulang.
Korban dan teman-temannya kembali melompat ke dalam aliran air sungai.
Saat melompat lagi, tubuh korban sempat mengenai temannya, Ari Pinga. Namun kemudian, korban tenggelam dan tak tampak lagi.
Kakak korban dan teman-temannya langsung melompat ke dalam air dan mencari korban.
Tersangkut di Batang Pohon
Korban ditemukan beberapa waktu kemudian. Tubuhnya ditemukan tersangkut pada sebatang pohon kersen yang tumbang, yang sebagian dahannya berada di dalam sungai.
Baca: Residivis Kasus Cabul di Kupang Kembali Beraksi, Perkosa Siswi SMA walau Menstruasi
Korban sempat dibawa oleh pihak keluarga ke Puskesmas Oesao dan dilakukan penanganan medis.
Saat itu korban dalam keadaan kritis, dan petugas merujuk ke RSU Naibonat, Kabupaten Kupang.
Sekitar pukul 20.00 wita korban tiba di RSU Naibonat dan dilaksanakan penanganan medis.
Namun sekitar tiga puluh menit kemudian korban dinyatakan meninggal dunia oleh pihak RSU Naibonat.
Paur Humas Kupang, Aiptu Lalu Randy Hidayat yang dikonfirmasi Rabu (17/3/2021) mengaku kalau jenazah korban sudah diserahkan ke pihak keluarga.
Pihak keluarga pun pasrah menerima kejadian ini.
Bocah SD di Kupang Tenggelam Terseret Arus saat Mandi di Sungai, Meninggal di Rumah Sakit

Lansia di Nagekeo-NTT Tewas Tenggelam saat Mandi di Saluran Irigasi

Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia
