Diduga Terkait Pemberitaan, Seorang Wartawan Disiram Air Keras

digtara.com – Peristiwa kekerasan dialami Pemimpin Redaksi Jelajah Perkara.com, Persada Bhayangkara Sembiring. Persada disiram air keras oleh dua orang pria tak dikenal pada Minggu (25/7/2021) sekira pukul 22.00 WIB, di kawasan Simpang Selayang tepatnya di depan rumah makan Tesalonika.

Baca Juga:

• Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat
• Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS
• Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Kini korban sedang menjalani perawatan serius di Rumah Sakit Adam Malik Medan karena luka bakar di bagian wajahnya.

Petugas Polsek Medan Tuntungan yang menerima informasi peristiwa tersebut langsung datang ke lokasi kejadian dan kemudian melarikan korban ke rumah sakit.

Keterangan diperoleh, korban pada malam itu akan bertemu seseorang berinitial HS di depan rumah makan Tesalonika Simpang Selayang. Saat menunggu HS, tiba-tiba datang dua pria mengendarai sepeda motor jenis Vixion dan langsung menyiramkan air keras ke bagian wajah korban.

Dalam pengakuan Persada saat di rumah sakit bahwa yang menyiramkan air keras ke wajahnya diduga orang suruhan HS.

“Mereka naik kereta Vixion bang, yang menyiram saya temannya HS, ” ujar Persada saat memberikan keterangan kepada rekannya sesama wartawan di RS Adam Malik.

Keterangan lain diperoleh, orang pertama yang memberikan pertolongan setelah ditelepon korban adalah Boni T Manulang rekannya sesama wartawan. Kejadiannya
berada di daerah Simpang Selayang Kecamatan Medan Tuntungan, Medan, dekat Rumah Makan BPK Tesalonika pada pukul 21:40 Wib malam.

Kemudian sekitar pukul 22:30 Wib korban dilarikan ke RS Adam Malik oleh Bonni T Manullang.

Menurut Bonni pada pukul 22:00 Wib dia ditelepon korban meminta untuk datang ke lokasi kejadian meminta pertolongan karena ada dua orang pria menyiramkan air keras di bagian wajahnya.

“Saya ditelepon dia, katanya ada yang menyiramkan air keras di wajahnya di Simpang Selayang, dan meminta saya datang ke lokasi untuk meminta pertolongan. Kemudian setelah saya tiba di TKP langsung saya bawa ke RS Adam Malik menggunakan sepeda motor,” ujar Bonni.

Menurut keterangan korban diduga pelaku penyiraman air keras tersebut menggunakan sepeda motor jenis Vixion dengan perawakan tinggi kurus berboncengan.

Sebelumnya kata korban, dia ada janjian bertemu dengan seseorang berinisial HST di Simpang Selayang.

Tiba di lokasi pertemuan, korban turun dari sepeda motornya dan menunggu dipinggir jalan, namun HST belum tiba di lokasi. Tidak berselang lama, tiba tiba datang dua orang pria mendekat dengan menggunakan sepeda motor jenis Vixion.

Tanpa berbicara apa apa satu orang pria itu turun dari motornya dan langsung menyiramkan sesuatu ke bagian wajah korban yang belakangan diketahui adalah air keras.

Kondisi Korban

Untuk kondisi korban setelah wajah disiram air keras, tampak sangat parah. Di sekitar wajah bengkak dan menguning, tapi tidak sampai melepuh. Setelah ditangani tim medis kondisi fisik sudah semakin baik dan bisa melihat. Keluarga korban sudah menunggu serta memperhatikan perkembangan kesehatan korban di rumah sakit.

Kasus tersebut sedang dalam penyelidikan pihak Polsek Medan Tuntungan, Polrestabes Medan dan Polda Sumatera Utara. Bahkan, tim Inafis sudah datang ke TKP serta ke RS Adam Malik meminta keterangan dari korban.

Untuk sementara, motif kejadian ini diduga terkait dengan suatu pemberitaan tentang perjudian.