Donor Darah Plasma Perdana Penyintas Covid-19, PMI Stok 200 CC

digtara.com – Palang Merah Indonesia (PMI) menggelar kegiatan donor perdana plasma konvalesen kepada seorang penyintas Covid-19 di Gedung PMI Medan, Rabu (27/1/2021). Donor Darah Plasma Perdana Penyintas Covid-19, PMI Stok 200 CC

Baca Juga:

• Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat
• Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS
• Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

“Pengambilan berhasil. Kebetulan pendonor kita memiliki pembuluh Vena yang cukup besar. Jadi prosesnya cepat. Paling setengah jam, dari biasanya bisa satu jam,” ungkap Kasi Pelayanan Teknik Laboratorium dan BDRS PMI medan, dr. Ira Lubis kepada digtara.com.

Dikatakannya untuk tahap pertama diambil sekitar 200 CC plasma. Seharusnya, lanjutnya bisa dibatas 400 – 600 CC namun karena tadi percobaan dulu untuk perdana, jadi cuma 200 CC.

Amatan digtara.com, proses pengambilan plasma dipantau langsung oleh seorang dokter PMI yang telah mengikuti pelatihan. Dokter yang mengerti pengambilan plasma Konvalesen menggunakan alat pendonoran Aphresis.

Melalui alat Aphresis ini, tampak keluar cairan berwarna kuning yang diketahui sebagai plasma konvalesen. Dijelaskannya, setelah pengambilan plasma, maka akan dibawa ke dalam laboratorium untuk dibekukan.

“Di laboratorium nanti plasmanya dibekukan dengann suhu -18 sampai 4 derajat. Agar terjadi proses pembekuannya. Setelah disimpan sebagai stok. Kalau nanti ada kebutuhan dari rumah sakit atau permintaan pasien terpapar baru dikeluarkan,” jelasnya.

Ia menerangkan hasil plasma dari pendonor perdana, Oky, dinilai bagus. Sebab penyintas tersebut memiliki golongan darah A+. Selain itu, kualitas dari prodoks juga terlihat bagus.

“Dari screening darah tadi dia juga non-reaktif. Jadi kalau untuk kualitas tadi bagus, tidak keruh, tidak ada campur dengan sel darah merah. Jadi memang plasma bagus karena plasma murni dia,” bebernya.

Penyintas Oky Maulana Fahri juga tampak stabil setelah melakukan pendonoran plasma konvalesen. Oky ungkap perasaan deg-degannya saat melakukan donor darah.

Sebelum mendonor juga, Oky akui diingatkan untuk tidak memakan makanan berlemak dan rutin minum vitamin.

“Sedikit sakit pastinya. Tantangan tidak ada, cuma jangan banyak makan terlalu berlemak. Saya pernah positif Covid-19, setelah sembuh ternyata plasma saya dibutuhkan untuk pasien proses penyembuhan. Buat teman-teman penderita penyintas Covid-19, jangan takut untuk donor plasma karena dulu kita dijauhi sekarang kita jadi pahlawan untuk para pasien Covid-19,” himbaunya

[ya]  Donor Darah Plasma Perdana Penyintas Covid-19, PMI Stok 200 CC

Saksikan video-video terbaru lainnya hanya di Channel Youtube TVDigtara. Jangan lupa, like comment and Subscribe.