Verawati: Terima Kasih Pak Kapolda

digtara.com | MEDAN – Suasana haru menyeruak di ruang rawat inap Rumah Sakit Bhayangkara Medan, saat Kapolda Sumatera Utara, Irjen Pol Agus Andrianto, datang menjenguk para pasien operasi bibir sumbing yang dirawat di sana.
Baca Juga:
Para orangtua penderita bibir sumbing yang telah dioperasi tak kuasa menahan air mata bahagia mereka atas bantuan operasi yang diadakan Polri.
“Selama ini kami sudah hampir putus asa bagaimana bisa mengoperasi bibir anak kami ini supaya normal. Kami tidak punya uang, makan kami saja susah, pak,” ujar Verawati (35) Ibu dari pasien bernama Bima Sakti (12).
Penuturan tersebut diucapkannya saat ditemui Kapolda, Rabu (19/6/2019). Bukan hanya Bima Sakti, pada kesempatan itu Kapolda juga menyambangi semua pasien pasien operasi bibir sumbing, satu per satu.
Sambil menitikkan air mata, Verawati berterima kasih kepada Kapolda karena telah memfasilitasi pelaksanaan operasi dengan tidak membebani pihak keluarga pasien.
Bima Sakti merupakan satu dari 28 pasien yang terdaftar menjadi pasien operasi bibir sumbing gratis yang digelar Polda Sumut di Rumah Sakit Bhayangkara, mulai Senin 17 Juni 2019.
Menurut Kepala Rumah Sakit Bhayangkara, AKBP Antonius Ginting, sampai dengan hari ini sudah 23 pasien menjalani operasi. Sedangkan lima lainnya sedang dalam masa persiapan.
Dia memastikan seluruh pasien operasi yang digelar dalamrangka HUT Bhayangkara ke-73 ini adalah warga tidak mampu, sesuai dengan sasaran.
Julita (32) ibu dari pasien atas nama Assyifa Azzahra Harahap (4), menuturkan sebelum dioperasi anaknya kesulitan berinteraksi dengan temannya.
Dia dan suaminya pun sering merasa prihatin tiap kali melihat anaknya belajar berbicara dengan kondisi bibir yang sumbing.
Selain menjalin perbincangan dengan para orangtua pasien, dalam kunjungannya Kapolda juga memberikan bantuan dana kepada masing-masing dari mereka.
Sebelum meninggalkan rumah sakit, Irjen Agus Andrianto mengatakan operasi bibir sumbing ini merupakan perintah Kapolri, Jenderal Polisi Tito Karnavian, yang dilaksanakan di seluruh kepolisian daerah.
Dia menilai ini merupakan kegiatan yang sangat positif karena penyandang bibir sumbing akan selalu mengalami kesulitan dalam menjalankan aktivitas sehari-hari. Baik di dalam keluarga maupun di tengah masyarakat.
Polda Sumut sendiri masih akan terus membantu beberapa pasien yang masih mengalami kelainan pada rongga mulut, sampai benar-benar normal. Selain itu, Polda Sumut juga akan membantu beberapa pasien yang belum menjadi peserta BPJS Kesehatan.
Dikatakannya juga, dalam melaksanakan operasi bibir sumbing ini, selain dokter-dokter dari dari kepolisian, Polda pun bekerja sama dengan Persatuan Ahli Bedah Mulut Indonesia.
[AS]

Diduga Terjangkit DBD, Bocah 11 Tahun di Tebingtinggi Meninggal Dunia

Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia
