Selasa, 01 Juli 2025

Polres dan MUI Ambon Siap Bersinergi Rawat Perdamaian

Redaksi - Kamis, 09 Mei 2019 06:44 WIB
Polres dan MUI Ambon Siap Bersinergi Rawat Perdamaian

Digatara.com | AMBON – Polres Pulau Ambon dan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Ambon bersinergitas membangun dan merawat perdamaian di Kota Ambon.

Baca Juga:

Pasca Pemilu 2019, Kapolres Pulau Ambon dan Pulau-Pulau Lease, AKBP Sutrisno Hadi Santoso bersama ketua MUI Kota Ambon Muhammad Rahanyamtel mengimbau kepada seluruh warga kota Ambon khususnya bagi umat muslim agar senantiasa menjaga keamanan dan merawat perdamaian.

Imbauan itu disampaikan dalam silaturahmi bersama para ustadz dan imam masjid se-Kota Ambon di Aula Kantor MUI Provinsi Maluku, Jalan Kapahaha, Kota Ambon. Polres Ambon dan MUI berinisiatif untuk mengunjungi masjid-masjid untuk mensosialisasikan kepada masyarakat untuk merawat kedamaian dan kerukunan terus menjaga kerukunan umat beragama.

“Kami bersama dengan Kapolres akan kunjungi masjid-masjid di Kota Ambon dalam rangka sosialisasi kedamaian dan menjaga kerukunan,” ujar Ketua MUI Ambon, Muhammad Rahanyamtel.

Dia berharap semua umat muslim di Ambon dalam suasana bulan suci Ramadan ini bisa mengamalkan nilai nilai puasa. Sebab, nilai ibadah tidak hanya dalam konteks hidup pribadi tapi, bagaimana bisa diwujudkan dalam arti luas berbangsa dan bernegara.

“Umat Muslim juga harus mampu menyelesaikan suasana kebangsaan yang saat ini kita hadapi. Sosialisasi keamanan, kerukunan dan kedamaian sangat penting. Sebab, mereka adalah corong, dai dan memiliki basis masyarakat,” tuturnya.

Kepolres Ambon AKBP Sutrisno Hadi Santoso mengaku, silaturahmi dengan para dai, ustadz dan imam masjid, pihaknya juga akan menemui para pendeta, dan pastur atau tokoh agama lain yang ada di Kota Ambon intinya menyangkut kedamaian, kerukunan dan keamanan pasca Pemilu 2019 tetap terjaga.

Menurutnya, Silaturahmi itu berkaitan dengan perkembangan informasi liar ditengah masyarakat pasca pemilu. Untuk itu, pihaknya merangkul seluruh stakeholder, tokoh masyarakat, alim ulama untuk melakukan pendekatan dengan para jamaahnya.

“Pesan keamanan dan ketertiban dari para tokoh agama seperti ustadz, imam masjid, pastor dan pendeta karena dari merekalah pesan keamanan dan ketertiban itu dapat tersampaikan kepada masyarakat,” jelasnya.

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Redaksi
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur

Kejati NTT Tahan Lima Tersangka Kasus Korupsi Persemaian Modern di Labuan Bajo

Kejati NTT Tahan Lima Tersangka Kasus Korupsi Persemaian Modern di Labuan Bajo

Komentar
Berita Terbaru