Cara Santun Nabi Muhammad SAW Mengomentari Masakan Istri

digtara.com – Dalam berumahtangga, istri biasanya bertugas untuk memasak dan menyiapkan makanan. Namun kerja kerasnya harus dihargai dan jangan dicela bila hasilnya tak sesuai ekspektasi. Nabi Muhammad SAW mengajarkan suami untuk tetap santun dalam mengomentari masakan istri agar rumah tangga tetap harmonis.
Baca Juga:
Berikut ajaran Nabi Muhammad SAW terkait hal itu:
1. Tidak Mencela Makanan
Islam pun telah mengatur persoalan suami mencela masakan istri. Nabi Muhammad SAW dikenal sebagai sosok yang tidak pernah mencela makanan, baik buatan istri maupun buatan orang lain.
Seperti yang diceritakan oleh sahabat Abu Hurairah RA, “Nabi SAW tidak pernah mencela makanan sama sekali. Jika beliau selera maka beliau memakannya, dan jika tidak selera maka beliau tinggalkan,” (HR. Ahmad 9755 dan Muslim 5504).
2. Cara Menolak Makanan
Nabi Muhammad SAW pernah menolak masakan istrinya sendiri. Dalam hadits yang diriwayatkan oleh Muslim mengisahkan bahwa suatu hari, Rasulullah SAW pernah mengajak Khalid bin Walid mengunjungi istri beliau, Maimunah.
Maimuman merupakan saudara perempuan ibunda Khalid. Mengetahui kedatangan sang suami dan keponakannya, Maimunah pun masuk ke dapur dan memasak daging dhabb, daging dari hewan sejenis biawak.
Saat dihidangkan, Rasulullah dengan penuh selera menjulurkan tangannya untuk mengambil hidangan yang disajikan istrinya. Lalu, tiba-tiba seorang perempuan dari bilik Maimunah berkata, “Beritahukanlah kepada Rasul tentang daging yang kalian hidangkan kepada beliau itu!”
“Wahai Rasul, ini daging dhabb,” ujar salah seorang yang hadir.
Begitu tahu daging tersebut, Rasul pun menarik kembali tangannya. Melihat hal itu, Khalid bertanya, “Wahai Rasul, apakah daging dhabb haram?”
Rasulullah menjawab, “Tidak, hanya saja daging dhabb ini tidak terdapat di daerah kaumku. Karena itu, saya merasa kurang berselera memakannya,” jawab beliau dengan ramah dan santun.
3. Bersikap Santun kepada Istri
Cara Nabi Muhammad SAW dalam menolak makanan tersebut bisa menjadi contoh untuk para suami. Para suami dianjurkan untuk tetap bersikap santun, bukan mencela masakan sehingga dapat melukai hati istri.
Hal tersebut pun telah diterangkan dalam hadist. Rasulullah SAW bersabda:
“Berbuat baiklah kepada perempuan karena sesungguhnya mereka diciptakan dari tulang rusuk, dan sesungguhnya tulang rusuk yang paling bengkok adalah yang paling atas. Maka sikapilah para perempuan dengan baik,” (HR al-Bukhari).
Begitupun dengan perintah Allah SWT yang meminta para suami untuk bersikap lemah lembut terhadap istri. Seperti yang dijelaskan dalam surah Ali Imran ayat 159.
“Maka disebabkan rahmat dari Allah lah kamu berlaku lemah lembut terhadap mereka, sekiranya kamu bersikap keras lagi berhati kasar, tentulah mereka menjauhkan diri dari sekelilingmu,” (Qs. Ali Imran:159).
Saksikan video-video terbaru lainnya hanya di Channel Youtube TVDigtara. Jangan lupa, like comment and Subscribe

Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur
