Dikira Babi, Warga Sei Lepan Langkat Tewas Ditembak Teman saat Berburu

digtara.com – Dikira seekor babi hutan, seorang warga tewas ditembak teman sendiri saat berburu bersama.
Baca Juga:
Korban adalah Rehna Sitepu (35), warga Dusun Sukaramai Kilang, Desa Telaga Sait, Kecamatan Sei Lepan, Kabupaten Langkat.
Korban bersama temnnay sedang berburu di Dusun Sampan Getek, Desa Kwala Musam, Kecamatan Batang Serangan, pada Sabtu (10/9/22).
Baca: Anggota DPRD Langkat Fraksi NasDem Ditangkap Polisi Gegara Mediasi Warga dengan Perusahaan, Dituduh Menghasut
Kanit Reskrim Polsek Padang Tualang, Ipda Adi Arifin, SH, Minggu (11/9/22) mengatakan, kejadian bermula sekira pukul 17.00 WIB.
Pelakunya adalah Subakti Kodenda MBA (67), warga Jalan Talaud, Kecamatan Medan Kota, Kota Medan yang merupakan teman berburu korban.
Baca: Januari hingga Agustus, Polres Langkat Ungkap 181 Kasus Narkoba dengan 232 Palaku
Saat itu, pelaku beserta 6 orang lainnya sedang melakukan pengintaian dan perburuan babi hutan di perladangan sawit masyarakat.
Sementara korban Rehna bertugas melakukan pengintaian terhadap target seekor babi hutan. Tanpa disengaja, Subakti mengira bahwa Rehna adalah seekor babi hutan yang sedang mengendap.
Melihat hal itu, tanpa menunggu lama, Subakti langsung melepaskan tembakan ke arah Rehna menggunakan senjata api model senapan Merk Winchester Kaliber 308 versi komersial dengan peluru tajam 7,62 x 51 mm.
Setelah melepas tembakan, kemudian tim yang berburu melakukan pengecekan.
Tiba di lokasi, alangkah terkejutnya mereka, ternyata yang dikira hewan buruan adalah teman sendiri.

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Baca: Konflik Harimau Kembali Terjadi di Langkat, Satu Ekor Ternak Lembu Milik Warga Dimangsa
Mengetahui Rehna tertembak, salah satu dari tim berburu menghubungi pihak Polsek Polsek Padang Tualang untuk melaporkan kejadian tersebut.
Mendapat laporan penembakan itu, sekira pukul 18.00 WIB, Kapolsek Padang Tualang, AKP. Sutrisno, SH beserta anggota dan Babinsa dari Koramil 10 Padang Tualang, Koptu Siswa Pamuja, langsung menuju lokasi kejadian untuk melakukan evakuasi korban.
“Saat ini pelaku penembakan beserta barang buktinya sudah kita amankan di Mapolsek Padang Tualang untuk pemeriksaan lebih lanjut. Sedangkan untuk izin kepemilikan senjata api ada, namun kita tetap terus melakukan proses hukum,†pungkasnya Adi.
Dijelaskannya, korban tewas akibat penembakan itu sekira pukul 21.00 WIB.
Saat itu mereka sedang melakukan aktivitas perburuan babi hutan.
“Saat ini jenazah korban sudah dibawa ke rumah sakit Bhayangkara Medan untuk dilakukan autopsi,” bebernya.
Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Dikira Babi, Warga Sei Lepan Langkat Tewas Ditembak Teman saat Berburu

Syah Afandin Terima Penghargaan UHC, Komitmen Maksimalkan Pelayanan Kesehatan di Langkat

Kadis Kominfo Langkat Dorong Desa Terapkan TTE untuk Administrasi Modern

Syah Afandin Buka Turnamen Voli Bahorok Bersatu, Dorong Lahirnya Bibit Atlet Langkat

Syah Afandin Respon Cepat, Renovasi Makam Datuk Landak dan Perbaiki Akses Jembatan

Syah Afandin Tegaskan Kesiapsiagaan Hadapi Ancaman Banjir Bandang Bahorok
