Tindakan Polisi Tembak Mati Otak Pelaku Perampokan Dipertanyakan

digtara.com – Tindakan aparat kepolisian dari Polda Sumatera Utara (Sumut) menembak mati otak pelaku perampokan toko emas dipertanyakan. Kematian pelaku dinilai mengurangi makna keberhasilan kepolisian dalam mengungkap kasus tersebut.
Baca Juga:
Hal itu disampaikan Kriminolog Sumut Dr Redyanto Sidi kepada wartawan, Kamis (16/9/2021).
Semestinya, bila otak pelaku hidup maka dapat mengungkapkan lebih dalam dari yang tersembunyi di balik kasus tersebut.
“Dapat mengurangi makna keberhasilan karena setiap pelaku memiliki peran serta informasi tersendiri,” jelas Redyanto.
Hendrik Tampubolon merupakan otak pelaku yang merencanakan aksi perampokan tersebut sekaligus pemasok senjata api yang salah satunya berlaras panjang. Dengan menembak mati Hendrik, dikhawatirkan akan mengaburkan konstruksi peristiwa tersebut.
“Dengan ditembak matinya otak pelaku perampokan maka konstruksi peristiwa dapat berubah. Karena pelaku lainnya dapat saja bermanuver dan berkompromi,” ungkapnya.
Menurut Redyanto, dari Hendrik semestinya bisa ditelusuri lebih dalam terkait perolehan senjata api tersebut. Meski disebut senpi itu diperoleh oleh Hendrik dari Aceh, namun itu dapat mengungkapkan lebih dalam asal usulnya.
Begitupun, Dosen Universitas Panca Budi ini mengapresiasi kinerja Polda Sumut dan Polrestabes Medan dalam pengungkapan kasus yang telah membuat geger warga Kota Medan ini.
Sebelumnya diberitakan, Hendrik Tampubolon ditembak mati oleh petugas karena disebut berusaha melawan petugas dan mencoba melarikan diri saat pra rekonstruksi.
Keempat pelaku lainnya dihadirkan dalam pemaparan oleh Kapolda Sumut Irjen Panca Simanjuntak pada Rabu (15/9/2021) yakni Farel (21), Paul (32), Hendrik (38), Prayogi alias Bejo (25) dan Dian (26). (mag-04)

Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur
