Menegangkan! Detik-detik Pasca Penembakan Polisi di Deliserdang, Pelaku Todongkan Pistol ke Warga

digtara.com – Yones Siondihon Naibaho, 20 tahun, pelaku pembunuhan terhadap Aiptu Josmer Samsuardi Manurung (44), personel Ditres Narkoba Polda Sumut. Ternyata, detik-detik pasca penembakan juga menciptakan horor tersendiri bagi warga. Pelaku sempat menodongkan senjata api (Senpi) jenis pistol ke warga.

Baca Juga:

• Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat
• Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS
• Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Detik-detik pasca penembakan itu diceritakan Supriadi (36), warga Dusun XII, Desa Bangun Sari Baru, Kecamatan Tanjungmorawa yang bersebelahan dengan lokasi ternak bebek milik warga.

Baca: Ini Tampang Tersangka Penembak Personel Ditres Narkoba Polda Sumut

“Jadi, sekitar pukul 22.00 WIB, pelaku setelah menembak minta tolong sama saya, untuk bantu angkat korban. Saya sempat ditodong pistol sama dia (pelaku),” aku Supriadi ketika ditemui di depan pintu gerbang ternak bebek milik korban, Kamis (18/8/2021).

Baca: 5 Fakta Polisi Tewas Ditembak di Deliserdang: Pelaku Keponakan Istri, Kesal Dimarahi Saat Banyak Bebek Mati

Supriadi kembali menuturkan, tempat kejadian perkara (TKP) penembakan oleh pelaku terhadap korban cukup dekat dengan rumahnya. Dan sekitar pukul 22.00 WIB itu, Supriadi mendengar ada suara letusan.

“Sekitar pukul 22.00 WIB, ada suara letusan. Berselang 15 menit, sekitar pukul 22.15 WIB, pelaku mendatangi saya minta tolong membantu membuang korban. Saya menolak. Lantas pelaku menodongkan senjata yang dibawanya setelah menembak korban sebelumnya. Waktu dia menodongkan pistol, saya cepat-cepat tutup pintu dan menguncinya,” beber Supriadi lagi.

Supriadi yang juga menjaga ternak kambing tepat bersebelahan dengan TKP ini, kemudian menyembunyikan anak-anak dan istrinya di kamar mandi.

“Waktu pelaku menodongkan senjata, cepat-cepat saya titup pintu rumah dan menguncinya. Anak dan istri saya ketakutan sampai saya sembunyikan di dalam kamar mandi,” bebernya lagi.

Mengetahui Supriadi tak mau membantu, pelaku kian kalap. Dia memecahkan kaca jendela rumah Supriadi.

Baca: Dor! Personel Dit Res Narkoba Poldasu Tewas Ditembak di Deliserdang

“Dia (pelaku) semakin menjadi, sampai kaca jendela rumah saya dipecahkannya. Saya langsung menghubungi teman saya, agar membatu untuk mengamankan pelaku. Karena pelaku saat itu di luar rumah saya sambil menenteng senjata api,” ungkap Supriadi lagi.

Kedua teman yang dihubungi Supriadi adalah Yuda Hardianto (43) dan Maruli Sihite (41), sama-sama warga Dusun I, Gang Rotan, Desa Buntu Bedimbar, Kecamatan Tanjungmorawa.

Berselang 20 menit, keduanya pun datang. Baik Yuda maupun Maruli, berupaya membujuk pelaku.

“Selang 20 menit, dua teman saya (Yuda dan Maruli) datang mencoba menenangkan dia (pelaku). Tapi dia sempat melawan dengan sejatanya. Tapi kedua teman saya terus membujuknya, dan akhirnya bisa merampas senjata yang dipegangnya. Habis itu, kedua teman saya juga menangkapnya,” urai Supriadi.

Untuk diketahui, Aiptu Josmer Samsuardi Manurung (44), personel Ditres Narkoba Polda Sumut, tewas ditangan penjaga ternak bebek miliknya yang notabene merupakan keluarga istrinya, Yones Siondihon Naibaho, Rabu malam (18/8/2021).

Pelaku merampas pistol milik korban, dan langsung menembakkannya. Mendapat tembakan sebutir pelor di kening, korban rubuh dan tewas seketika di lokasi kejadian, Jalan Sultan Serdang, Gang Rotan, Dusun XI, Desa Bangun Sari Baru, Kecamatan Tanjungmorawa, Kabupaten Deliserdang. (mag-02)