Pasca Pembunuhan Ketua MUI Labura, Situasi Sempat Memanas

digtara.com – Pasca pembunuhan ketua MUI Labura, H Aminurrasyid Aruan, situasi di Labura sempat memanas.
Baca Juga:
Diduga ada segelintir oknum yang sengaja menggoreng isu pembunuhan ini ke ranah SARA.
Bahkan, ada usulan untuk menghabisi pelaku, Suprianto alias Anto Dogol (35), yang saat itu berhasil diamankan warga di samping masjid tidak jauh dari lokasi kejadian.
Baca: 7 Fakta Pembunuhan Ketua MUI Labura, Aminurrasyid Aruan
Namun, situasi yang memanas berhasil diredam setelah warga mengetahui motif di balik pembunuhan korban.
Hal ini diungkapkan Khairuddin Hasbi, Wakil Ketua BAZNAS Labura Bidang Pendistribusian, kepada digtara.com, Rabu (28/7/2021).
“Saat ini situasi sudah kondusif. Kita sepakat, semua proses hukum kita percayakan kepada pihak kepolisian,” kata Khairuddin yang juga rekan dekat korban.
Baca: Kasus Pembacokan Ketua MUI Labura, Kepling: Pelaku Kurang Waras Akibat Nyabu
Indikasi Pelaku Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ)
Namun, lanjut Khairuddin yang juga seorang pengacara, pihaknya akan mengawal proses hukum ini sampai tuntas.
“Meski ada indikasi, diduga pelaku mengalami gangguan jiwa,” lanjutnya.
Khairuddin menerangkan bahwa pelaku memang terlihat seperti orang yang depresi.
“Dugaannya depresi ditinggal istri. Makanya seperti orang luntang-lantung hidupnya,” ceritanya.
Terkait kondisi kejiwaan pelaku, Kepala Lingkungan Panjang II, Mariam, mengatakan, pelaku sering mengkonsumsi narkoba.
“Kebanyakan nyabu itu. Setiap hari bawakannya parang aja kemana-mana,” ungkapnya.
Baca: Pelaku Pembacokan Ketua MUI Labura Ditangkap
Almarhum Drs H Aminurrasyid Aruan ditemukan tewas usai menjadi korban pembacokan.
Jasad Ketua MUI Labura ini ditemukan meninggal di Lingkungan II Panjang Bidang Kecamatan Kualuh Selatan, Labura, Selasa (27/7/2021) sekitar pukul 17.30 wib.
Penemuan jasad korban pun membuat geger warga sekitar lokasi. Terlihat dari video yang beredar di media sosial.
Jenazah almarhum telah dimakamkan di TPU Muslim di dekat rumah tinggalnya, pagi tadi, Rabu.
https://www.youtube.com/watch?v=MhiJ7I7D31E
Â
Pasca Pembunuhan Ketua MUI Labura, Situasi Sempat Memanas

Tuntaskan Kasus Pembunuhan, Polres Sabu Raijua Gandeng Jaksa Reka Ulang Kasus Pembunuhan

Kasus Pembunuhan di Manulai II Direka Ulang, Empat Tersangka Perankan 35 Adegan

Dua Warga di Sabu Raijua-NTT Bunuh Paman, Motif Dendam karena Ternak Dianiaya

Berkas Perkara P21, Polres Kupang Limpahkan Kasus Pembunuhan ke Kejaksaan

Pelaku Pembunuhan di Sumba Barat Daya Terancam Hukuman 15 Tahun Penjara
