Motor Jarang Dipakai Karena #DiRumahAja, Waspadai Tiga Hal Ini

digtara.com – Jika anda berpikir sepeda motor anda akan baik-baik saja jika tidak digunakan dalam waktu yang lama akibat Pandemi Virus Korona (Covid-19), maka anda perlu berpikir kembali. Ternyata, motor yang jarang dipakai, apalagi dalam waktu yang lama juga bisa mengalam kerusakan. Sehingga perlu pula mendapatkan perlakuan khusus.

Baca Juga:

• Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat
• Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS
• Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Karena jika tidak, sejumlah masalah pada kenderaan anda sangat mungkin muncul. Diantaranya;

BERKARAT

Beberapa bagian motor akan berkata ketika motor yang menganggur tidak dirawat dengan baik. Karatan biasanya menyerang bagian dalam tangki bensin. Lebih parahnya lagi bila tangki bensin kosong atau tidak penuh, karat bisa merusak fuel pump.

MESIN RUSAK

Mesin bisa rusak karena jarang dipakai, apalagi kalau tidak dilindungi dengan pelumas.

KINERJA MESIN MENURUN

Pastikan Anda tetap rajin memanaskan mesin motor juga tidak digunakan. Dikarenakan jarang dipakai dan jarang dipanaskan, mesin motor bakal menurun performanya.

PERAWATAN NON-MESIN

Anda juga perlu untuk memanaskan kenderaan secara periodik, agar sistem di kenderaan anda tetap berjalan baik. Utamanya sistem kelistrikan yang berpengaruh besar terhadap kinerja aki atau batera kenderaan.

“Normalnya ganti aki setiap dua tahun, namun karena kendaraan jarang dinyalakan yang menyebabkan tidak adanya siklus arus listrik untuk pengisian ulang, maka lama-lama aki akan melemah dan tidak dapat berfungsi,” jelas Suparna, Kepala Bengkel Auto 2000 Cilandak, seperti dilansir Kompas, Minggu (12/4/2020).

Khusus untuk mobil, periksa tekanan udara ban dan sesuaikan dengan ketentuan yang biasa diletakkan di pintu mobil. Ban dengan isi yang ideal mampu menghemat penggunaan bahan bakar.

Selain itu komponen lain yang bisa cepat rusak adalah ban. Ketika kendaraan jarang bergerak, maka posisi ban yang ada di bagian bawah akan menerima beban paling berat.

“Ketika hal ini terjadi, ban tidak akan seimbang. Akibatnya kendaraan akan bergetar saat dipakai berjalan,” ujar Suparna.

Tangki bahan bakar ternyata juga termasuk komponen yang cepat rusak jika mobil jarang dipakai, terutama saat kendaraan dalam keadaan tangki tidak terisi full. Hal ini bisa menyebabkan adanya udara di dalam tangki.

“Saat suhu dingin maka uap air akan menjadi air dan mengendap di dalam tangki. Inilah yang akan menyebabkan tangki cepat berkarat,”tandasnya.

[AS]

https://www.youtube.com/watch?v=VOtjzEn_Mb0

Saksikan video-video terbaru lainnya hanya di Channel Youtube Digtara TV.
Jangan lupa, like comment and Subscribe.