IHSG Berpeluang Rebound Usai Tekanan Asing, Pasar Global Masih Tertekan
digtara.com -Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpotensi bangkit terbatas pada perdagangan hari ini setelah kemarin terkoreksi cukup dalam. IHSG ditutup melemah 1,06% akibat aksi jual besar-besaran investor asing (net sell) senilai Rp879 miliar.
Baca Juga:
Sentimen Global Masih Negatif
Potensi rebound IHSG hadir di tengah tekanan dari bursa global. Wall Street melemah tiga hari berturut-turut pada Kamis (25/9), tertekan oleh:
Baca Juga:
- Saham teknologi anjlok. Oracle turun 5% setelah kekhawatiran soal prospek bisnis AI, sementara Tesla tertekan hingga 4%.
- Yield obligasi AS naik. Data klaim pengangguran turun menjadi 218 ribu, lebih rendah dari perkiraan, ditambah revisi pertumbuhan ekonomi kuartal II AS ke 3,8%. Kondisi ini menimbulkan kekhawatiran The Fed menunda pemangkasan suku bunga.
Di Asia, bursa bergerak variatif. Nikkei 225 Jepang naik 0,27%, sementara Hang Seng Hong Kong dan Taiex Taiwan melemah, terseret pelemahan saham teknologi global seperti Nvidia dan Oracle.
Rekomendasi Saham BNI Sekuritas
- CDIA: Beli di area 1.635–1.685, target 1.720–1.790. Stop loss di bawah 1.635.
- MINA: Beli di area 170, target 173–180. Stop loss di bawah 162.
- PGAS: Beli di area 1.705–1.715, target 1.725–1.735. Stop loss di bawah 1.700.
Investor disarankan tetap mencermati pergerakan yield obligasi AS serta dinamika data inflasi global yang akan memengaruhi arah pasar menjelang akhir pekan.
Disclaimer: Artikel ini bersifat informatif, bukan rekomendasi langsung untuk berinvestasi. Keputusan dan risiko investasi sepenuhnya berada di tangan pembaca.
Baca Juga:
Rekomendasi Saham Hari Ini dan Prediksi IHSG Kamis 13 November 2025
Simak 6 Saham Rekomendasi Analis: IHSG Berpotensi Menguat Lagi Hari Ini Rabu 12 November 2025
Rekomendasi Saham dan Pergerakan IHSG Hari Ini, Selasa 11 November 2025: Peluang Menguat, Waspadai Koreksi Pendek
Rekomendasi Saham dan Arah Pergerakan IHSG Hari Ini, Senin 10 November 2025
Rekomendasi Saham dan Pergerakan IHSG Hari Ini, Selasa 4 November 2025