Permudah Proses PPDB, SMAN 3 Sibolga Buka Ruang Informasi

Digtara.com | SIBOLGA – Proses penerimaan siswa baru untuk tingkat SMA di kota Sibolga telah dimulai sejak tanggal 19 hingga 24 Juni 2019.

Baca Juga:

• Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat
• Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS
• Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Dua hari massa pendaftaran peserta didik baru, sejumlah orang tua mengaku bingung dengan sistem pendaftaran jalur zonasi, meski demikian untuk memecahkan kebingungan orang tua, pihak sekolah membuka layanan pendafaran, seperti yang dilakukan panitia di SMA negeri 3 Sibolga.

Kepala Sekolah SMA 3 Doharta Ida hutabarat melalui ketua panitia PPDB Sabar Lumbantobing menyampaikan, bahwa pihaknya untuk mempermudah calon siswa melakukan pendaftaran membuka pusat informasi.

“Sejauh ini persoalan dan kebingungan orang tua yang mendaftarkan anaknya sudah teratasi, sebelumnya, pada hari pertama sempat terjadi kebingungan karena banyak yang tidak paham cara pengisian kolom titik koordinat, sehingga pihak sekolah banyak memulangkan formulir ketika itu,” ungkap sabar saat di temui digtara.com di SMANegeri 3 Sibolga, jalan R Suprapto, Selasa (20/6/2019).

Dia menjelaskan kebanyakan orang tua bingung saat mengisi titik koordinat karena tidak paham cara mengisi kolom titik koordinat yang diambil dari aplikasi google Map, padahal kolom tersebut yang menjadi penentu masuk atau tidaknya siswa ke sekolah tujuan.

“Dan oleh pihak sekolah kolom tersebut yang dikerjakan, artinya orang tua hanya mengisi kolom alamat tinggal, dan penentuan titik kordinat tempat tinggal dilakukan oleh petugas yang telah di siapkan sekolah, ini dilakukan untuk mempermuda calon siswa, jika kolom tersebut tidak di isi maka kemungkinan besar si siswa tidak dapat lolos ke sekolah ini,” terangnya.

Untuk presentasi kelulusan siswa masuk ke sekolah tujuan itu 90 persen dari pendaftaran zonasi.

“Disini orang tua juga harus memahami, besarnya kemungkinan anaknya lulus ke sekolah tujuan, tidak terlepas dari jarak tempat tinggal ke sekolah tujuan seperti SMA 3 ini, semakin dekat jarak tempat tinggal siswa dengan sekolah ditambah perolehan nilai UN yang memadai, maka kesempatan itu semakin besar, namun sebaliknya maka kesempatan itu sangat kecil untuk masuk ke sekolah ini,” paparnya.

Untuk tahun ajaran 2019-2020 SMANegeri 3 Sibolga akan menerima siswa baru sebanyak 256 yang akan dibagi di delapan ruang belajar.

“Kita berharap siswa yang lulus nantinya di SMANegeri 3 adalah siswa yang terbaik, karena untum kelulusan ditentukan oleh provinsi, tentunya dasar adalah nilai dari jarak dan nilai UN yang diperoleh saat duduk di bangku SMP,” tambahnya. (win)