Festival Penyanyi Solo Karo Otarose, 5 Finalis Bersaing Hari ini

digtara.com – Sebanyak lima finalis bakal bersaing di ajang Festival Penyanyi Solo Karo pada Sabtu (10/4/2021). Penampilan peserta akan digelar secara live di Valentine Cafe, Jalan Ngumban Surbakti Medan dan disiarkan secara virtual melalui live streaming YouTube.

Baca Juga:

• Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat
• Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS
• Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Kelima finalis yakni Agung Jaya Ginting, Agustira Ginting, Fernando Tarigan, Peni Br Ginting dan Nindi Paulina Br Surbakti.

“Tadinya panitia menetapkan pencarian 4 finalis, namun kami memohon ditambah satu lagi karena kualitas peserta cukup memungkinkan,” ujar anggota dewan juri Kader Ginting seusai babak 10 besar.

Festival yang digelar Organisasi Pencipta Lagu Karo Indonesia (Otarose) itu mendapat antusiasme dari masyarakat dan pecinta musik karo. Selain itu, para peserta yang bersaing juga sangat mengesankan sehingga babak 10 besar yang lalu berlangsung ketat.

“Tentunya keputusan dewan juri menjadi acuannya, sebab mereka langsung melihat dan mendengar aktifitas peserta di panggung,” ujar Adi Tarigan warga yang menyaksikan penampilan peserta itu.

Sebelum babak final, panitia dan peserta mematangkan persiapan penampilan sejak pukul 10.00 WIB. Pemusik Bhatoe Entertainment berupaya memberikan kontribusi maksimal kepada peserta demi penampilan prima.

Kelima peserta telah melakukan koordinasi dalam pemilihan nada dasar lagu yang dibawakan. Dewan juri juga telah menetapkan 3 lagu pilihan yang sebelum tampil secara live sudah mendapat pengarahan dari lima dewan juri.

“Diharapkan dengan cara begini ada edukasi ke depan bagi penyanyi agar kemampuannya bisa terus meningkat,” ujar Ketua Dewan Juri Jenda Bangun.

Festival tersebut menyediakan hadiah satu unit sepeda motor serta puluhan juta uang tunai. Otarose menjadikan even ini sebagai langkah awal untuk melaksanakan festival lanjutan.

Bahkan, Otarose merencanakan festival berikutnya lebih terbuka bagi seluruh penyanyi Karo dalam batas usia maksimal 35 tahun. Tantangan ini akan dipadukan dengan hadiah satu unit mobil. (liputan4)