Innalillahi wa innailaihi, Tokoh NU dan Ketua MUI Surakarta KH Abdul Aziz Ahmad Berpulang
Surakarta berduka
Ahsan Fauzi - Senin, 09 Juni 2025 07:14 WIB
Dok. Habibi/ LTNNU Surakarta
KH Abdul Aziz Ahmad, Wakil Rais Syuriah PCNU Sekaligus Ketua MUI Kota Surakarta
digtara.com -Innalillahi wa inna ilaihi raji'un. Warga Nahdlatul Ulama (NU) Kota Surakarta berduka. Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan Wakil Rais Syuriah Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Surakarta KH. Abdul Aziz Ahmad (Kiai Aziz) wafat pada Minggu (08/06/2025) pukul 16.00 WIB di kediamannya di Tegalsari, Bumi, Laweyan, Kota Surakarta.
Baca Juga:
- Awali Rangkaian HSN 2025, PCNU Kota Semarang Ziarahi Makam Syuhada dan Pendiri NU
- Pengurus Inti Aliansi Prodem Jawa Tengah Geruduk Kantor KIP Jateng Tanyakan Ijazah Jokowi
- Belanja Masalah, Anggota DPRD Jateng Asrar Gelar Pengobatan Gratis, Donor Darah dan Silaturahmi dengan Komunitas Ojol Se-Kabupaten Karanganyar
Almarhum merupakan seorang aktivis NU sejak muda, pegiat Literasi, pengajar di Pondok Pesantren Al Muayyad Mangkuyudan Surakarta, dan saat ini juga mengemban amanah sebagai Ketua MUI Surakarta Periode 2023-2028.
Rais Syuriah PCNU Kota Surakarta, KRT KH. Muhtarom menyampaikan duka yang mendalam atas wafatnya Kiai Aziz.
"Ndherek bela sungkawa awit sedanipun almarhum Kiai Aziz, mugi-mugi almarhum ditampi sedaya amal kesahenanipun lan dipun paringi nikmat jembar kubur," ungkapnya.
Kiai Muhtarom yang juga Tafsir Anom di Keraton Kasunanan Surakarta memohonkan doa agar almarhum mendapatkan rahmat dan ampunan dari Allah SWT dan bersaksi pula bahwa Kiai Aziz adalah orang baik.
"Kulo nyekseni piyambak bilih almarhum piyantun ingkang tansah sumeh, sahe, lan sabar. Mboten gampil tersinggung, lan konsisten dhateng ilmu," jelas Kiai Muhtarom saat memberikan sambutan pemberangkatan jenazah Kiai Aziz.
Walikota Surakarta, Respati Ardi turut menyampaikan duka cita atas wafatnya Kiai Aziz. "Atas nama pribadi dan Pemerintah Kota Surakarta menyampaikan rasa duka yang mendalam. Kita semua kehilangan ulama yang menjadi panutan. Selama masa kerja almarhum banyak kontribusi yang telah diberikan untuk Pemkot Surakarta. Terakhir kali beliau menjadi imam shalat Idul Adha di Balaikota," kenang Respati.
Sementara itu, Kepala Kemenag Kota Surakarta, H Amad Ulin Nur Hafsun mengatakan bahwa Kiai Aziz merupakan sosok yang gigih dan istiqamah dalam berdakwah.
"Beliau itu bukan hanya seorang pemimpin, tapi juga seorang guru bagi kita semua, memiliki dedikasi yang tinggi dalam memperjuangkan nilai-nilai kemanusiaan," ucapnya kepada awak media
Kiai Abdul Aziz rencananya akan dimakamkan di tanah kelahirannya, di Pencol, Randusongo, Gerih, Ngawi Jawa Timur pada Senin (09/06/2025) dini hari. (San).
Tags
Berita Terkait
Awali Rangkaian HSN 2025, PCNU Kota Semarang Ziarahi Makam Syuhada dan Pendiri NU
Pengurus Inti Aliansi Prodem Jawa Tengah Geruduk Kantor KIP Jateng Tanyakan Ijazah Jokowi
Belanja Masalah, Anggota DPRD Jateng Asrar Gelar Pengobatan Gratis, Donor Darah dan Silaturahmi dengan Komunitas Ojol Se-Kabupaten Karanganyar
Saiful Mujab: Integritas dan Karakter Pembimbing Haji Menjadi Kunci Kemabruran Jemaah
LTN NU Kota Semarang Gelar Workshop Jurnalisme Multimedia, NU Butuh Media Sebagai Corong Dakwah Aswaja
100 Ribu Lebih Warga NU Demak Gelar Istigotsah di Lokasi Rob, Wagub Jateng Tegaskan Proyek Giant Sea Wall Diperpanjang hingga 20 KM
Komentar
Berita Terbaru
FKUB Muda Jateng Ajak Generasi Muda dan Mahasiswa Jangan Sampai Terpapar Paham Radikal
252 Siswa Keracunan MBG, Polres Sumba Barat Daya Periksa Pengelola MBG
6 HP RAM 8 GB Paling Murah Terbaru 2025, Spek Gahar Buat Main Game Berat Mulai Rp1 Jutaan
Dititip Ortu Karena Kerja di Kalimantan, Siswi SMP di Manggarai Barat Malah Diperkosa Pamannya
Oditur Militer Ajukan Saksi Tambahan Untuk Sidang Kematian Prada Lucky Namo Pekan Depan
Kanwil Ditjenpas NTT Serahkan Rupbasan Dikelola Kejati NTT
Kepala Imigrasi Kupang Minta Warga Laporkan Keberadaan WNA Yang Mencurigakan ke Pihak Berwajib