Jumat, 14 November 2025

Wakili Pj. Bupati Langkat Sekda Amril Buka Rakor Implementasi Integrasi Layanan Primer Kabupaten Langkat

Hendra Mulya - Sabtu, 22 Juni 2024 21:45 WIB
Wakili Pj. Bupati Langkat Sekda Amril Buka Rakor Implementasi Integrasi Layanan Primer Kabupaten Langkat
Istimewa
digtara.com - LANGKAT | Dalam rangka penerapan integrasi layanan primer, Pemerintah Kabupaten Langkat menggelar Rapat Koordinasi Implementasi Integrasi Layanan Primer (ILP) Kabupaten Langkat bertempat di Ruang Pola Kantor Bupati Langkat, Kamis (20/6/24).

Pj Bupati Langkat H.M.Faisal Hasrimy, AP., M.AP diwakili Sekretaris Daerah Kabupaten Langkat Amril, S.SOS., M.AP sampaikan bahwa pemerintah daerah Kabupaten Langkat siap mendukung agenda transformasi sistem kesehatan tersebut.

Baca Juga:

"Dimana transformasi ini merupakan upaya meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan masyarakat," ucapnya.

Kegiatan ini dihadiri 5 lokus Kecamatan yang menjadi titik awal yaitu Salapian, Stabat, Hinai, Besitang, Selesai, dan Pangkalan Susu dengan menghadirkan Camat, Kepala Desa/Lurah dan Kepala Puskesmas dengan menghadirkan pemateri Usaid Momentum Sumut Syafrimed Aziz.

Sambutan Pj Bupati Langkat H.M. Faisal Hasrimy, AP., M.AP yang disampaikan Sekretaris Daeeah Kabupaten Langkat Amril, S.SOS., M.AP sampaikan Kementrian Kesehatan Republik Indonesia mulai mengintegrasikan dan merevitalisasikan pelayanan kesehatan primer.

"Dimana integrasi tersebut akan melihat mulai dari pelayanan puskesmas hingga ke tingkat desa," katanya.

Hal tersebut bertujuan menyamakan kebijakan integrasi pelayanan primer yang berfokus pada pemenuhan layanan kesehatan sesuai siklus hidup dalam mendukung agenda transformasi sistem kesehatan.

Sekda Langkat Amril menambahkan bahwa Pemkab Langkat telah mengikuti rakor terkait implementasi integrasi layanan primer untuk seluruh republik Indonesia di Jakarta.

"Pemda diminta menyampaikan agar hal yang dibutuhkan daerah terkait pelayanan kesehatan bisa segera terpenuhi," ucap Amril.

Di kesempatan tersebut, Sekda Langkat tersebut menyampaikan update perkembangan penimbangan dan pengukuran stunting di Kabupaten Langkat.

"Sampai hari ini data yang sudah masuk sekitar 98,46%, dimana 88.000 lebih balita yang sudah melakukan penimbangan dan pengukuran. Dari hasil tersebut ada 334 balita yang terindikasi stunting," ucapnya.

"Ada kesenjangan yang cukup tinggi antara SKI yang dirilis 2023 angka stunting Kabupaten Langkat sekitar 16%, namun setelah melakukan penimbangan yang terindikasi hanya 0,39%," katanya.

Sekda Langkat mengajak untuk harus pertahankan persentase ini, karena hasil ini real menggunakan alat standar yang diinstruksikan oleh pusat.

"Kita akan segera membuat pertemuan menyeluruh untuk tindak lanjut terkait anak anak yang terindikasi stunting di Kabupaten Langkat tersebut," ucapnya.

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Bupati Langkat Apresiasi Semangat Pemuda Muhammadiyah Warisi Nilai Kepahlawanan

Bupati Langkat Apresiasi Semangat Pemuda Muhammadiyah Warisi Nilai Kepahlawanan

Bupati Langkat Syah Afandin Ajak Masyarakat Teruskan Semangat Juang Para Pahlawan

Bupati Langkat Syah Afandin Ajak Masyarakat Teruskan Semangat Juang Para Pahlawan

Pemkab Langkat Raih Penghargaan Spesial Indonesia Smart Nation Award 2025

Pemkab Langkat Raih Penghargaan Spesial Indonesia Smart Nation Award 2025

Akhir 2025, Pabrik Pengolahan Sampah Senilai 200 Juta USD Bakal Dibangun di Jawa Tengah

Akhir 2025, Pabrik Pengolahan Sampah Senilai 200 Juta USD Bakal Dibangun di Jawa Tengah

Bupati Langkat Syah Afandin Dukung Pendirian Pesantren Lansia Husnul Khotimah

Bupati Langkat Syah Afandin Dukung Pendirian Pesantren Lansia Husnul Khotimah

Nasib Blue Night Diujung Tanduk, Langgar Izin Berujung Disegel Hingga Terancam Tutup Permanen

Nasib Blue Night Diujung Tanduk, Langgar Izin Berujung Disegel Hingga Terancam Tutup Permanen

Komentar
Berita Terbaru