Irjen Syahar Diantono, Sosok Kadiv Propam Baru Pengganti Sambo

digtara.com – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo remi melantik Inspektur Jenderal (Irjen) Syahar Diantono sebagai Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan (Kadiv Propam) Polri. Irjen Syahar Diantono menggantikan Irjen Ferdy Sambo yang dicopot karena terkait kematian Brigadir J.

Baca Juga:

• Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat
• Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS
• Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Kapolri memimpin langsung pelantikan terhadap Syahar di Mabes Polri pada Senin (8/8) sore.

Penunjukan Syahar sebagai Kadiv Propam ini tertuang dalam Surat Telegram Kapolri Nomor 1628/VIII/KEP/20222 tertanggal 4 Agustus 2022.

Sebelum diangkat sebagai Kadiv Propam, Irjen Syahar Diantono menduduki jabatan Wakil Kepala Badan Reserse Kriminal (Wakabareskrim).

Syahar yang merupakan lulus Akademi Polisi (Akpol) 1991 ini sudah dipercaya mengemban sejumlah jabatan di Korps Bhayangkara.

Di tahun 2010, Syahar dipercaya menjabat sebagai Kapolres Pasuruan. Setahun berselang, ia didapuk menjadi Wakil Direktur Kriminal Khusus Polda Jawa Timur.

Karier Syahar terbilang mulus. Ia ditarik ke Mabes Polri dan menduduki jabatan Kasubdit VI Direktorat Tindak Pidana Ekonomi Khusus Bareskrim Polri pada 2012.

Dua tahun berselang, Syahar dipercaya menjabat sebagai Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Kepulauan Riau.

Tak hanya di bidang reserse, Syahar juga pernah menjabat sebagai Kepala Bagian Penerangan Umum Divisi Humas Polri pada 2018 sampai 2019. Saat itu ia berpangkat Komisaris Besar (Kombes).

Hanya satu tahun berselang, ia reski berpangkat jenderal bintang satu atau Brigjen. Seiring dengan itu, Syahar Diantono menjabat sebagai Kepala Biro Pengelolaan Informasi dan Data (PID) Divisi Humas Polri

Syahar kemudian dimutasi menjadi Direktur Tindak Pidana Tertentu Bareskrim Polri pada 2020. Ia tercatat pernah mengungkap kasus penyelundupan 73.200 benih lobster.

Pria kelahiran Blora, Jawa Tengah itu kemudian mendapat promosi menjadi jenderal bintang dua pada 2021. Ia dipercaya menjadi Wakabareskrim Polri.