Di Depan Donald Trump, Holyfield Kalah TKO dari Belfort

digtara.com – Legenda tinju Evander Holyfield menyerah dari eks jawara UFC Vitor Belfort. Pertarungan cuma berlangsung satu ronde, dengan Holyfield dinyatakan kalah TKO.

Baca Juga:

• Cegah Pelajar Tawuran di Jalanan, Pertina Bersama Dispora Kota Semarang Gelar Eksibisi
• Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat
• Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Pertandingan berlangsung di Seminole Hard Rock, Hollywood, Florida, Amerika Serikat, Minggu (12/9/2021). Partai ekshbisi Holyfield vs Belfort itu rencananya berlangsung delapan ronde dengan masing-masing ronde dua menit.

Namun, duel ini cuma berlangsung singkat. Tepatnya tuntas di ronde pertama.

Belfort, yang berusia 44 tahun alias lebih muda 14 tahun ketimbang Holyfield, memang sudah menghujani lawannya itu dengan pukulan.

Pada prosesnya, wasit memutuskan untuk menghentikan pertarungan menjelang akhir ronde pertama setelah Holyfield dianggapnya tidak lagi berdaya memberi perlawanan. Belfort dinyatakan menang secara technical knock out (TKO).

Sebelum keputusan wasit tersebut, Vitor Belfort sudah dua kali menjatuhkan Evander Holyfield lewat pukulan upper cut dan jab.

Belfort kemudian dinyatakan menang secara technical knock out (TKO) setelah Holyfield dianggap tidak bisa melanjutkan pertarungan pada akhir ronde pertama.

Partai ekshibisi ini memunculkan presiden ke-45 Amerika Serikat Donald Trump sebagai komentator tamu.

Kekalahan Holyfield masih bisa diterima. Soalnya, duel ini harusnya memainkan partai Oscar De La Hoya Vs Vitor Belfort. Tapi perubahan dilakukan setelah De La Hoya positif COVID-19 pada pekan lalu.

Cuma persiapan sepekan, Evander Holyfield yang sudah uzur, terpaksa naik ring sebagai pengganti.