Sudah Tak Ada Foto Presiden Jokowi di Kantor PDIP Sumut, Ini Klarifikasi Aswan Jaya

digtara.com - Hubungan PDI Perjuangan dan Presiden Joko Widodo tampaknya masih panas dingin.
Baca Juga:
- KNPI Sumut Minta Kapolda Wisnu Batalkan Penetapan Tersangka Terhadap Yafid Anak Bilal Mayit Korban Penganiayaan di Polres Binjai
- PW Al Washliyah Sumut Minta Kapolda Atensi Kasus Kriminalisasi Korban Penganiayaan Jadi Tersangka di Polres Binjai
- Yafid Anak Bilal Mayit Korban Penganiayaan Ditetapkan Polisi Jadi Tersangka
Presiden Jokowi bahkan disebut-sebut sudah tak menjadi bagian dari partai berlambang banteng itu.
Terbaru, potret Rapat Koordinasi Rakernas Pilgubsu dan Pilkada Tahun 2024 di kantor PDIP Sumatera Utara (Sumut) menjadi sorotan publik.
Pada foto tersebut tampak Edy Rahmayadi yang berbaris dengan para kader PDIP.
Edy terlihat menerima dokumen usai resmi mendaftar sebagai bacalon Gubsu melalui PDIP Sumut.
Pada foto yang salah satunya diunggah akun X @MafiaWasit, publik malah dibuat salah fokus dengan tak adanya foto Presiden Jokowi.
Pada dinding kantor tersebut, tampak simbol garuda yang dipasang di tengah sementara foto Wakil Presiden Maruf Amin di sebelah kiri. Hal yang janggal, foto Presiden Jokowo malah nihil.
"Tebak-tebakan yuk, gambar yang hilang di bawah kanan Burung Garuda Pancasila itu gambarnya siapa? Jika Wartawan Baik, Maka Timnasnya juga Baik," tulis akun @MafiaWasit.
Unggahan tersebut sontak mengundang berbagai respons dari warganet.
"Foto presidene, pakune ucul mbah?" komentar warganet.
"Kok bisa-bisanya kantor gak ada poto RI 1," tulis warganet di kolom komentar.
"Mainnya personal nih partai," timpal lainnya.
Diketahui sebelumnya, Wakil Ketua PDIP Sumut Aswan Jaya sempat angkat bicara ikhwal tidak adanya foto Presiden Jokowi.
Menurutnya, foto Jokowi terjatuh dan kacanya pecah saat pemasangan baliho rapat. Sementara pihaknya belum sempat untuk memasang kembali.
Disclaimer:Artikel ini merupakan kerjasama
digtara.com dengan suara.com. Hal yang terkait dengan tulisan, foto,
grafis dan keseluruhan isi artikel menjadi tanggungjawab suara.com.

KNPI Sumut Minta Kapolda Wisnu Batalkan Penetapan Tersangka Terhadap Yafid Anak Bilal Mayit Korban Penganiayaan di Polres Binjai

PW Al Washliyah Sumut Minta Kapolda Atensi Kasus Kriminalisasi Korban Penganiayaan Jadi Tersangka di Polres Binjai

Yafid Anak Bilal Mayit Korban Penganiayaan Ditetapkan Polisi Jadi Tersangka

86 Warga Binaan di Sumut Terima Amnesti dari Presiden Prabowo

BPJPH Siapkan 88.384 Sertifikasi Halal Gratis bagi UMK di Sumut
